Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Unismuh Makassar Tuan Rumah Pelatihan Reputasi Digital Muhammadiyah se Indonesia Timur

×

Unismuh Makassar Tuan Rumah Pelatihan Reputasi Digital Muhammadiyah se Indonesia Timur

Share this article

Khittah.co, Makassar — Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pelatihan Manajemen Reputasi Organisasi Zona I yang mencakup wilayah Indonesia Timur. Kegiatan ini digelar pada 15–17 Agustus 2025 di Hotel Aryaduta Makassar, dengan tujuan memperkuat kapasitas pimpinan dan pengelola media Muhammadiyah dalam membangun citra positif organisasi di era digital.

Kepala Humas Unismuh Makassar, Hadisaputra, mengonfirmasi agenda tersebut pada Kamis, 14 Agustus 2025. Ia menegaskan, pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat reputasi digital Muhammadiyah, khususnya di kawasan timur Indonesia.

“Unismuh Makassar berkomitmen menjadi pusat penguatan kapasitas organisasi, termasuk dalam bidang reputasi dan komunikasi publik. Era digital menuntut organisasi seperti Muhammadiyah memiliki narasi yang kuat dan pengelolaan citra yang profesional,” ujar Hadisaputra.

Pelatihan ini diinisiasi Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Pusat Syiar Digital Organisasi, bekerja sama dengan Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum (BKPU) PP Muhammadiyah. Peserta berasal dari unsur pimpinan wilayah dan staf media Muhammadiyah se-Sulawesi Selatan dan wilayah timur lainnya.

Materi pelatihan mencakup integrasi nilai Islam dan dakwah dalam reputasi, konsep dasar reputasi institusi, pemetaan pemangku kepentingan dan persepsi publik, strategi membangun reputasi positif, hingga teknik mengelola krisis tanpa merusak citra organisasi.

“Pendekatan ini tidak hanya teknis, tetapi juga menekankan nilai ideologis Muhammadiyah agar reputasi yang dibangun sejalan dengan visi dan misi persyarikatan,” jelas Hadisaputra, yang juga merupakan Ketua Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel.

Sejumlah pakar komunikasi dan manajemen reputasi menjadi narasumber, di antaranya Prof. Dr. Adhianty Nurjanah, Dr. Fajar Junaedi, Dr. Aswad Ishak, dan Ayub Dwi Anggoro, Ph.D. Selain sesi teori, peserta juga mengikuti praktik langsung manajemen reputasi organisasi, termasuk simulasi penanganan krisis dan evaluasi citra lembaga.

Menurut Hadisaputra, kehadiran para instruktur berpengalaman memberikan wawasan yang aplikatif bagi peserta. “Kita tidak hanya belajar konsep, tetapi langsung menerapkan strategi yang relevan dengan tantangan komunikasi organisasi di lapangan,” katanya.

Pelatihan ini juga menjadi forum kolaborasi antarwilayah Muhammadiyah di Indonesia Timur. Peserta saling berbagi pengalaman dan strategi dalam mengelola reputasi, terutama di tengah dinamika opini publik di media sosial. “Sinergi ini penting, karena membangun reputasi bukan hanya tugas satu pihak, melainkan kerja kolektif seluruh struktur Muhammadiyah,” tambah Hadisaputra.

Kegiatan diakhiri dengan presentasi rencana aksi oleh setiap kelompok peserta, yang berisi langkah-langkah konkret untuk meningkatkan reputasi organisasi di wilayah masing-masing. Hasil tersebut diharapkan menjadi panduan strategis dalam memperkuat citra Muhammadiyah secara nasional maupun internasional.

 

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner UNISMUH MAKASSAR

Leave a Reply