KHITTAH.CO, MAKASSAR — Ma’had Fathul Muin Litahfidzil Qur’an (MFM LQ) baru saja menggelar ujian untuk para santrinya, di Mesjid Ta’mirul Masajid di Jalan Banda, Ahad, 4 Februari 2018.
Dalam proses evaluasi progres hafalan dan sikap para Santri selama mondok, pondok penghafal Qur’an semi moderen yang terletak di tengah kota Makassar itu melibatkan langsung orang tua ataupun Wali santri.
“Kami undang para orang tua wali santri bahkan guru guru dari sekolah yang telah bekerjasama dengan MFM LQ untuk menyaksikan langsung kemampuam para santri selama kurang lebih 3 bulan berproses di pondok,” ujar Sekretaris pengurus MFM LQ, Muslimin
Tak hanya itu, Muslimin menambahkan dalam pertemuan itu, para orang tua santri bahkan guru diperkenankan untuk menguji sendiri hafalan para santri.
” Para orang tua juga diminta untuk melihat dan mengevaluasi sendiri perkembangan dan kepribadian para santri,” tukas Mimin sapaan akrab Muslimin
“Dalam waktu dekat ini, kami kembali akan membuka pendaftaran santri. Jadi yang minat sila persiapkan diri,” tambahnya lagi
Untuk diketahui, sejak pertama dibuka 3 bulan lalu, telah tercatat sebanyak 30 orang santri yang berasal baik dalam maupun diluar kota Makassar. Umur juga bergam, dari yang paling muda, 10 tahun sampai usia 50 tahun lebih semua bisa berproses dan menghafal di pondok ini.
“Jadi kita mencoba untuk memudahkan siapa saja yang punya niat untuk menghafal. Bagi santri usia sekolah tak usah khawatir, kami sudah kerja sama dengan beberapa sekolah bahkan kedepannya sampai ketingkat perguruan tinggi,” tutup Mimin(Rls)