Khittah.co, Makassar – Ketua Umum Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kota Makassar, Muhammad Ali Mabhan, mendesak Pemerintah Kota Makassar untuk meliburkan proses belajar-mengajar di sekolah.
Menurutnya, langkah tersebut sebagai upaya untuk mengurangi pola penyebaran Pandemik Covid-19 di Kota Makassar.
“Walaupun belum ada informasi terkait hadirnya Virus Corona di Kota Makassar, namun paling tidak dengan meliburkan aktivitas sekolah, diharapkan hal tersebut sebagai upaya pencegahan, sebab potensi penyebaran ini pun diperkirakan akan semakin meluas,” ujarnya, Ahad, (15 Maret 2020).
Ia mengatakan, sesuai saran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dirasa cocok untuk meliburkan sekolah selama dua pekan sebagai salah satu langkah mengurangi dampak risiko.
“Karena gejala virus tersebut yakni selama 14 hari, maka mungkin waktu libur sekolah bisa di lakukan selama jangka tersebut,” lanjutnya.
Sambung dia, selama kegiatan di sekolah ditutup, proses belajar-mengajar siswa kiranya dapat dilakukan jarak jauh, menggunakan teknologi yang ada.
“Agar proses belajar-mengajar tidak berhenti begitu saja, kiranya pemerintah dapat memberikan langkah solutif dengan menyiapkan materi pembelajaran jarak jauh untuk guru dan siswa sebagai gantinya,” tuturnya.
Terakhir, ia berharap agar seluruh Pelajar di Kota Makassar dapat memanfaatkan waktu libur dengan menetap dirumah, terus menjaga kesehatan, menjaga pola kebersihan lingkungan, dan terpenting hindari untuk sementara aktivitas diluar rumah.
Penulis: Muhammad Fepi