KHITTAH.CO, MAROS – Duta Pelajar Kabupaten Maros mengadakan seleksi awal pemilihan Putra Putri Duta Pelajar Maros pada tanggal 29 Desember 2021 di Baruga B Kantor Bupati Maros.
Seleksi awal pemilihan tersebut berupa tes tulis dan wawancara, Dihadiri oleh beberapa sekolah dan madrasah di antaranya: Ma Al-Irsyad Biringkaloro, SMA Angkasa Maros, SMA Al Ihsan lekopancing, SMA Negri 1 Maros, SMA Negeri 10 Simbang Maros, SMA Negeri 3 Maros, SMA Negeri 4 Bantimurung Maros, SMA Negeri 6 Maros, SMA It Al-Hikmah Maros, SMA PGRI Maros, SMK Negeri 1 Maros, SMk Negri 2 Maros, SMK Tridharma Maros, SMK Widya Nusantara Maros, SMP Angkasa Lanut Sultan Hasanuddin, SMP Al-Hikmah Maros, SMP Negeri 11 Maros Baru, SMP Negeri 13 Bontoa, SMP Negeri 16 Maros, SMP Negeri 20 Simbang, SMP Negeri 25 Cenrana, SMP Negeri 5 Mandai.
PanitiA pelaksana pada kesempatan ini menghadirkan juri Rizky Ridhayani Basihu & Andyka Resky, P asal Kab.Maros, Kartini Afrilia Wulandari & Siti Sahrani asal Kota Makassar, dan Arsal Andika asal Kab. Gowa.
Penyelenggara Duta Pelajar Maros gabungan dari organisasi pelajar dan beberapa organisasi minat dan bakat seperti, Rumah Pelajar Inspiratif , Ikatan Pelajar Muhammadiyah Maros, Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulum, Ikatan Pelajar Nahdatul Ulum, gusdurian, pramuka peduli, Sahabat Pemuda Prestasi Indonesia, Latoa, Sanggar Seni Paraikatte Bontoa, Elemen crew Maros, dan Persatuan Artis Sinetron dan film Indonesia.
Kartini Afrilia Wulandari, sebagai salah satu Juri pada hari itu, menegaskan kepada seluruh peserta bahwa dalam tahapan penjurian/penilaian mulai dari audisi, karantina, hingga malam Grand Final, panitia dan juri akan melakukan penilaian secara adil dan musyawarah.
Dilanjut oleh Siti Sahrani, perwakilan Duta Pelajar Sulawesi Selatan 2020, menyampaikan “semoga Duta Pelajar Kab. Maros ini dapat melahirkan generasi yang berprestasi baik di Sekolah/madrasah masing-masing dan mampu membawa nama baik Kab. Maros di tingkat provinsi dan nasional.
Ketua Panitia Fathur Rahman dalam sambutanya berpesan bahwa Duta Pelajar Kab. Maros bukan sekedar ajang show off atau pamer.
“Diharapkan Duta Pelajar ini bisa menjadi ikon sekolah yang mampu menjadi teladan dan contoh bagi siswa lainya, meningkatkan literasi pelajar, mengkampanyekan potensi sekolah di masyarakat luas, sehingga tertarik bersekolah di sana dan juga sebagai Duta Pelajar yang memberikan dampak positif di kalangan masyarakat pada umumnya dan pelajar pada khususnya”, Tambah Fathur.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
