Khittah.co – SIDRAP – Pelatihan Instruktur Wilayah (PIW) Majelis Pendidikan Kader (MPK) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel dihelat Selasa–Kamis, 15–17 Maret 2022, di Aula Universitas Muhammadiyah Parepare.
Universitas Muhammadiyah Sidenreng (UMS) Rappang mengutus tiga orang partisipan untuk pelatihan ini. Tiga orang tersebut adalah Dr Herman Dema, Dr Usman, dan Dr Muh Tamrin.
Dekan FISIP UMS Rappang, Dr Herman Dema mengungkapkan, tiga utusan dari pihaknya tersebut memang merupakan para pengelola pengaderan di organisasi otonom Muhammadiyah dan forum lainnya.
Herman sendiri merupakan instruktur pengaderan sejak dirinya masih aktif di Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM). “Di IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah), saya instruktur madya, instrukutur juga di Pemuda Muhammadiyah,” ungkap Herman.
Terkait tindak lanjut, utusan dari UMS Rappang ini telah bertekad untuk segera melakukan pengaderan baitul arqam di amal usaha Muhammadiyah dan cabang-ranting yang ada di Sidrap.
“Kami menyadari betul bahwa tugas instruktur adalah untuk mengelola pengaderan. Karena itu, kami telah merencanakan dalam RTL (rencana tindak lanjut), untuk segera melakukan pengaderan baitul arqam baik tenaga pendidik maupun tenaga pendidikan di TK, SD, SMP, dan perguruan tinggi di Sidrap,” ungkap dia.
Ia menambahkan, UMS Rappang memang telah berkomitmen untuk memajukan Persyarikatan di bumi Nene Mallomo.
Sejak masih berbentuk STISIP, ungkap Herman, pihaknya telah memprogramkan pengembangan cabang-ranting Muhammadiyah di Sidrap.
“Bahkan hingga kini, UMS Rappang masih terus menggalakkan program pembinaan cabang-ranting melalui program KKN. Bahkan kami mendirikan cabang-ranting baru,” ungkap Herman.
Utusan Muhammadiyah Sidrap tidak hanya berasal dari UMS Rappang, melaikan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sidrap sebanyak 4 orang dan ITKES Muhammadiyah Rappang 3 orang.
Hebatnya, dalam Pelatihan Instruktur ini, utusan dari Sidrap tersebut berhasil meraih predikat sebagai peserta terbaik. Mereka adalah Syahril dan Sulaiman untuk kategori pretest dan post-test terbaik.
Kedua peserta terbaik yang mewakili PDM Sidrap tersebut juga merupakan staf pengajar UMS Rappang. Selain itu, Muhammadiyah Sidrap juga merupakan daerah dengan utusan partisipan terbanyak dalam pelatihan ini (Fikar)
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
