KHITTAH.CO, Gowa- Musyawarah Daerah (Musyda) XXII Ikatan Mahasiwa Muhammadiyah (IMM) Sulawesi Selatan akhirnya menetapkan Ilmiawan sebagai ketua umum terpilih untuk periode 2022–2024.
Penetapan ini setelah hasil penghitungan suara disahkan oleh konsederan yang dibacakan pada Ahad, 2 Oktober 2022, di Malino, Gowa.
Diketahui, Ilmiawan merupakan Sekretaris Umum DPD IMM Sulsel Periode 2020–2022. Sebelumnya, ia adalah Ketua Umum Pimpinan Cabang IMM Soppeng.
Dialah pencetak sejarah IMM di Bumi Latemmamala, ketua umum pertama. Ia memang putra Soppeng yang lahir pada 11 Oktober, 27 tahun lalu.
Sebelumnya, ia sempat mengemban amanah sebagai Sekretaris Bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan (RPK) PC IMM Kota Makassar.
Ilmiawan juga merupakan Demisioner Ketua Umum Pimpinan Komisariat (Pikom) IMM Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar.
Terkait akademik, ia adalah alumni Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FKIP Kampus Biru. Setelah sarjana, Ilmiawan melanjutkan pendidikannya di Program Pascasarjana PBSI Universitas Negeri Makassar. Saat ini, ia sedang melajutkan studi doktoralnya.
Sukacita datang dari seluruh kader IMM Sulsel. Salah satunya dari Darwan NM, salah satu pengurus PC IMM Kota Makassar.
Ia mengaku mengenal Ilmiawan sejak dirinya pertama kali ber-IMM di pikom yang sama dengan ketum terpilih ini. “Kak Ilmiawan itu kakanda dan mahaguru saya. Beliau saya kenal sebagai intelektual yang bijaksana,” kata dia.
Darwan mengaku sering berdiskusi dengan Ilmiawan. Ketum DPD IMM Sulsel terpilih ini, menurut Darwan, adalah sosok yang selalu peduli dengan perbaikan organisasi.
“Hal ini saya sangat rasakan selama saya menjabat di komisariat, beliau selalu memberikan ide atau gagasan yg membangun,” ungkap Darwan yang juga Mantan Ketua Umum Pikom IMM FKIP Unismuh ini.
Ia menyebut Ilmiawan merupakan guru atau panutan kader Pikom IMM FKIP, bahkan pikom lain di Sulsel. Saat masih di komisariat, Ilmiawan merintis kelompok kajian keilmuan yang aktif di FKIP Unismuh Makassar.
“Dengan terpilih sebagai Ketua Umum DPD IMM Sulsel, ini membuktikan bahwa Kak Ilmiawan mempunyai kualitas dalam hal kepemimpinan. Semoga di bawah kendali Beliau IMM Sulsel bisa menjadi lebih baik lagi dri periode sebelumnya dan bisa mencapai visi yang telah dia bangun,” ujar Darwan.
Sementara itu, Kader IMM Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin, Imran Mubaraq menyampaikan harapannya terkait idealisme gerakan mahasiswa.
“Semoga DPD IMM dapat istikamah dengan idealisme sebagai aktivis pergerakan mahasiswa, membatasi hubungan dengan elite tertentu agar tidak tersandera dengan politik balas budi,” harap Imran.
Imran mengatakan, dirinya mendukung visi ideal yang diusung Ilmiawan. Karena itu, jaga jarak dengan elite harus diupayakan.
“Karena itulah yang sering kali menghalangi visi ideal yang pernah di ucapkan oleh Kak Ilmiawan. Hal itu juga merupakan jalan pikiran yang di sodorkan oleh kami melalui sidang komisi Musyda.”
Ia berharap Ilmiawan mampu bertanggung jawab dengan jabatan yang telah di amanahkan kepadanya sehingga kepemimpinan di periode ini mampu berjalan dengan baik.
“Selamat Kak Ilmiawan, semoga dia terbuka dan bersiap untuk selalu dikritik,” ungkap Imran.
Selain Ilmiawan, Musyda XXII IMM Sulsel juga menetapkan 12 calon formatur yang akan mengisi kepengurusan DPD IMM Sulsel. Ada pun nama namanya adalah berikut ini.
AHMAD: 200
AHMAD ARDANIL: 198
AKBAR: 210
AL IHWAL: 222
JUMARTONO: 206
MUHAMMAD AKRAM: 336
KHALIFAH: 211
RAHMAT ARIANDI: 218
SAQJUDDIN: 218
SRI KURNIA: 193
TITI YUNIARTI USMAN: 210
ZULFIKRAN: 213
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
