KHITTAH.CO, Biak – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Biak Numfor melaksanakan kegiatan sosialisasi pentingnya vaksin Covid-19 di SMPN 1 Biak Barat Kabupaten Biak Numfor, pada Selasa, 6 Desember 2022.
Kegiatan ini ditujukkan untuk merealisasikan program Mentari TB for Covid-19 Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.
Program tersebut didukung oleh Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) untuk mencegah jutaan kematian melalui vaksinasi dalam hospital capacity building selama periode 2021–2022.
Rijal selaku sekretaris PDPM Kabupaten Biak Numfor mengungkapkan tujuan sosialisasi program Mentari TB for Covid-19.
“Dalam rangka bagaimana kita bisa mengedukasi para siswa untuk ikut melakukan vaksinasi Covid-19. Hal tersebut juga sangat penting untuk bagaimana, agar siswa dapat menjaga daya tahan tubuh, sehingga tidak terkena virus ini,” ungkap Rijal.
Pada kesempatan itu, ia menambahkan bahwa program ini dilangsungkan untuk membantu pemerintah dalam menuntaskan masyarakat, khususnya pelajar untuk segera melakukan vaksin booster.
“Berbagai kegiatan vaksinasi dan sosialisasi sebagai bentuk kepedulian nyata membantu masyarakat yang belum vaksin Covid-19 baik vaksin tahap 1, vaksin tahap 2, maupun vaksin tahap 3 (Booster),” ungkap Distrik Manager ini.
Dalam kegiatan itu, Rijal menyatakan bahwa Muhammadiyah sampai saat ini terus bergerak untuk kemanusiaan.
“Muhammadiyah, dari dulu sampai sekarang selalu memperlakukan dan menolong seluruh umat, tak terkecuali di daerah ini. Muhammadiyah selalu berlaku setara tanpa memandang perbedaan, dalam hal ini status sosial, kepercayaan, agama, maupun suku yang ingin ditolong,” jelas Rijal.
Ia mengungkapkan bahwa Muhammadiyah telah banyak berjasa untuk nusa dan bangsa.
“Jumlah rumah sakit Muhammadiyah sebanyak 119. Telah banyak yang diselamatkan oleh rumah sakit Muhammadiyah terkait pasien yang terjangkit Covid-19. Ini melampaui pemerintah,” pungkasnya.
Pada sosialisasi itu, Rijal berharap sosialisasi ini akan menyadarkan pelajar maupun masyarakat umum, sehingga tergerak untuk melakukan vaksin.
“Kita berharap kepada siswa, masyarakat Kabupaten Biak Numfor terlindungi dari virus Covid-19. Kemudian, setelah melakukan vaksinasi, mereka akan bebas bepergian keluar masuk kota Biak Numfor tanpa takut dan ragu lagi. Oleh sebab perjalanan sekarang mempersyaratkan vaksin ke 3, yaitu booster,” tutup Rijal.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
