Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Ambo Asse: Kemajuan ITKES Muhammadiyah Sidrap Menggembirakan!

×

Ambo Asse: Kemajuan ITKES Muhammadiyah Sidrap Menggembirakan!

Share this article
Rektor ITKES Muhammadiyah Sidrap, Muhammad Tahir (sumber foto: AHZ)

KHITTAH.CO, Makassar– Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan, Ambo Asse, tidak dapat menutupi rasa gembira dan bangganya kepada Institut Teknologi Kesehatan dan Sains (ITKES) Muhammadiyah Sidrap.

Pasalnya, Rektor ITKES Muhammadiyah, Muhammad Tahir melaporkan sejumlah pencapaian dan rencana pengembangan kampusnya.

“Prestasi-prestasi yang disampaikan Pak Rektor tadi itu, menggembirakan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah,” ungkap Ambo Asse.

Ambo meyakini, pencapaian-pencapaian itu merupakan wujud dari keseriusan dan kesungguhan pengelolaan ITKES Muhammadiyah Sidrap.

Hal itu ia sampaikan dalam Rapat Senat Terbuka ITKES Muhammadiyah Sidrap dalam rangka Wisuda dan Penyumpahan Lulusan Jenjang Diploma, Sarjana, dan Profesi pada Jumat, 26 Mei 2023 di Hotel Dalton Makassar.

Ketua PWM Sulsel menekankan, bahwa kesuksesan memang mensyaratkan jihad atau kesungguhan.

Ia mengutip ayat Quran bahwa tidak ada orang yang beriman yang tidak diuji kesungguhannya oleh Allah Swt.

“Ayat itu Allah ingatkan, apakah kamu mengira kamu akan masuk surga sebelum berjihad? Itu untuk akhiratnya, kalau untuk dunia, saya tafsirkan, apakah kamu mengira akan sukses sebelum terbukti bahwa kamu telah bersungguh-sungguh dalam melakukan, mengusahakan kebaikan-kebaikan di dunia ini,” kata dia.

Ia mengingatkan, setiap proses menuju kesuksesan niscaya disertai oleh rintangan dan tantangan.

Karena itu, ia menekankan, kesabaran mesti hadir. Kesabaran itu, ujar Ambo, adalah kunci kedua untuk sukses setelah kesungguhan.

“Tapi kesabarannya bukan sabar diam, bukan sabar pergi tidur, bukan sabar menyerah, tetapi sabar lalu berpikir bagaimana melepaskan diri dari tantangan itu. Kita harus sabar aktif, bukan sabar diam,” tegas dia.

Ia berharap, ITKES Muhammadiyah terus bersungguh-sungguh dan bersabar untuk mengupayakan terwujudnya kampus yang berkemajuan.

“Kita harus berkemajuan. Muhammadiyah selalu mau mencerdaskan dan memajukan kehidupan bangsa. Karena itulah, Muhammadiyah bikin lembaga pendidikan mulai TK sampai perguruan tinggi,” tegas Ambo.

Sementara itu, Rektor ITKES Muhammadiyah Sidrap Muhammad Tahir punya mimpi besar menjadikan kampus itu sebagai perguruan tinggi yang unggul. Dia optimis visinya itu akan terwujud dalam waktu yang tidak lama.

“ITKES Muhammadiyah Sidrap memiliki visi menjadi institut teknologi kesehatan yang unggul, kompetitif dan islami di kawasan Indonesia Timur tahun 2029. Saat ini telah memiliki 2 Fakultas dan 10 Program Studi,” kata dia disambut tepuk tangan.

Tak hanya itu, Tahir juga membeberkan tenaga pengajar di ITKES sudah lebih dari cukup. Terdapat beberapa dosen yang saat ini sedang melakoni pendidikan doktoral di beberapa kampus kenamaan di Makassar, bahkan ada satu dosen yang sedang berproses di Filipina.

Selain peningkatan SDM, pembenahan sarana dan prasarana juga terus ia lakukan. Pembenahan itu seperti Laboratorium Kesehatan Terpadu berlantai 3 sebagai laboratorium yang siap melaksakan Uji Kompetensi OSCE.

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga telah memiliki Laboratorium CBT yang telah digunakan dari berbagai perguruan tinggi.

“Saat ini BPH fokus pembangunan Ruang UGD, Poli Kebidanan, Poli Bedah, Poli Interna, Kamar Operasi dan ruang RR, Insya Allah akan menjadi cikal bakal Rumah Sakit Muhammadiyah di Sidrap,” ungkap dia disambut tepuk tangan.

ITKES Muhammadiyah Sidrap juga telah mulai menerapkan merdeka belajar kampus merdeka.

Tahun ini, kata Rektor, ITKES Muhammadiyah Sidap mendapatkan Hibah Dikti Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) pada Program Studi Sarjana Keperawatan dan Program Studi Sarjana Kebidanan.

Selain itu, bulan ini juga kampus yang ia pimpin akan menjadi kampus kesehatan pertama yang dipercaya Dikti menyelenggarakan Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Tipe A di LLDIKTI Wilayah 9.

“Hal itu dengan keluarnya 4 sertifikat dan nomor penyelenggaraan RPL pada Prodi Sarjana Keperawatan, Prodi Pendidkan Profesi Ners dan Prodi Sarjana Terapan Terapi Gigi, dan kita komitmen menjalankan amanah ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ungkap Tahir.

Pelaksanaan pendidikan di ITKES, ungkap Rektor, selama ini menggunakan Learning Management System (LMS).

“Metode Hybrid dengan online tidak lebih dari 50%, selain dalam kelas juga praktik laboratorium, praktik klinik, magang industri, dan KKN tematik serta KKN-PPM,” ujar dia.

Kegiatan penelitian dan pengabdian juga terus ditingkatkan baik pendanaan institusi maupun pendanaan dikti, setiap tahunnya dosen mampu mendapatkan dana hibah.

Upaya peningkatan mutu berkelanjutan atau Continuous Quality Improvement juga terus ITKES tingkatkan melalui komitmen bersama ITKESMU Sidrap Tumbuh dan Berkembang menuju kampus Berkemajuan.

Hebatnya lagi, sistem penjaminan mutu internal ITKES menggunakan aplikasi QIMOS (Quality Improvement Manajemen Online Sistem) dan secara eksternal melalui BAN-PT dan LAM PT-Kes.

“Selain status akreditasi yang semakin membaik, tingkat kelulusan Uji Kompetensi Nasional (UKOM) melampaui ekspektasi atau bahkan target di atas target nasional, dan baru-baru ini beberapa prodi lulus 100%,” tutur Rektor.

Tahir pun sesumbar, ribuan alumni dari ITKES memiliki kualifikasi ilmu yang bisa ditugaskan dimana saja, termasuk di luar negeri.

“ITKES Muhammadiyah Sidrap telah meluluskan 4.447 alumni yang saat ini kita mengusulkan 130 lulusan yang siap mengadbi di wilayah kesehatan, baik itu rumah sakit, puskesmas, klinik dan layanan kesehatan lainnya termasuk di rumah sakit Internasional,” ucap dia.

Para alumni yang hadir pun diajak untuk merefleksi perjalanan mereka selama berproses beberapa tahun di ITKES. Tahir juga menyebut lulusan yang baru saja diupacarakan hari ini tak lepas dari peran dan dukungan para wali atau orang tua mahasiswa.

“Kami berpesan kepada alumni bahwa keberhasilan kalian hari ini tidak terlepas dari perjuangan panjang orang tua kalian, bukan dosen kalian, Insya Allah semoga jadi amal jariyah bagi kita semua,” tandas Tahir.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply