Khittah.co, Makassar – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar bekerja sama dengan Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Penyuluhan Bahasa Indonesia bagi Konseptor Surat Dinas di Lingkungan PTMA Seprovinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 9 hingga 11 Oktober 2024, di Hotel Sheraton Four Points Makassar. Rektor Unismuh, Dr. Ir. Abd Rakhim Nanda, ST., MT., IPU, secara resmi membuka acara tersebut.
Sebanyak 35 peserta dari 10 Perguruan Tinggi Muhammadiyah/Aisyiyah (PTMA) di Sulawesi Selatan hadir, termasuk dari UM Makassar, UM Enrekang, UM Sinjai, UM Barru, UM Parepare, Institut Parakhikma, UM Bulukumba, UM Palopo, UM Sidrap, dan ITBM Selayar. Para peserta yang hadir merupakan konseptor dan tim korespondensi persuratan dari masing-masing PTMA.
Dalam sambutannya, Plt Kepala Balai Bahasa Sulawesi Selatan, Dewi Pridayanti, S.Sos., M.Adm., SDA, menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang terjalin dengan Unismuh sejak tahun 2022. “Kegiatan penyuluhan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan literasi kebahasaan di lingkup PTMA. Kami berharap ke depannya, program-program lain seperti pemertahanan Bahasa Indonesia, uji UKBI, serta riset kebahasaan dapat terus kita lakukan bersama,” ujarnya.
Balai Bahasa Sulsel berkomitmen untuk mendukung literasi kebahasaan, perlindungan bahasa dan sastra, serta internasionalisasi Bahasa Indonesia.
Dalam sambutannya, Rektor Unismuh, Dr. Ir. Abd Rakhim Nanda, menekankan pentingnya kejelasan dalam penyusunan surat dinas dan dokumen resmi, sehingga pesan yang disampaikan dapat dipahami dengan jelas tanpa adanya multi-interpretasi.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor II Unismuh Makassar, Rektor UM Barru, Rektor UM Sinjai, serta Direktur ITBM Selayar. Selama tiga hari, peserta diberikan materi tentang uji kemahiran Bahasa Indonesia, pelatihan surat dinas, serta penerapan ejaan yang tepat dalam dokumen resmi.