Khittah.co – Imam Sapari SHI MPdI resmi dilantik sebagai Kepala SMP Muhammadiyah 7 Surabaya untuk periode kedua 2025–2029. Pelantikan dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 7 Surabaya, Rabu, 7 Mei 2025, dalam suasana khidmat dan penuh semangat kebersamaan.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Surabaya Dr HM Ridlwan MPd, Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya dr Zuhrotul Mar’ah Lailatusholichah, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Surabaya H Dikky Syadqomullah MHES, dan Sekretaris Majelis Dikdasmen PDM Surabaya Sugeng Purwanto. Turut hadir pula PCM dan PCA Bubutan, para kepala sekolah Muhammadiyah se-Kota Surabaya, Muspika, serta para tokoh masyarakat.
Surat keputusan pelantikan dibacakan oleh Sugeng Purwanto, menetapkan bahwa Imam Sapari kembali memimpin SMP Muhammadiyah 7 Surabaya setelah sukses menjalankan amanah pada periode sebelumnya.
Dalam sambutannya, Imam Sapari menyampaikan komitmennya untuk terus memajukan sekolah dengan program-program unggulan yang menyentuh aspek kedisiplinan, kepemimpinan, dan kecerdasan spiritual. Salah satunya melalui kerja sama dengan TNI untuk membentuk karakter siswa yang disiplin dan tangguh.
“Anak-anak sekarang adalah generasi gadget. Kita ingin membentuk mereka menjadi generasi Qurani, tangguh, cerdas, dan berprestasi,” ujarnya.
Imam juga mengangkat semangat keteladanan dari Ashabul Kahfi sebagai inspirasi ketangguhan dan istiqamah dalam perjuangan. Ia menyatakan akan fokus pada dua pilar utama: sains-teknologi dan budaya literasi-numerasi.
“Anak-anak kita sudah bisa menemukan inovasi dari bunga telang dan limbah kulit bawang yang diproduksi menjadi disinfektan. Ini bukti bahwa kita tak mau kalah dari negara-negara maju seperti Amerika, Jepang, atau Tiongkok,” tegasnya.
Di bidang kesehatan, Imam mendorong pemanfaatan herbal sebagai warisan lokal yang bernilai. Ia meyakini bahwa pendekatan saintifik dan berbasis riset harus terus dikembangkan dalam dunia pendidikan Muhammadiyah.
Dengan jumlah siswa sebanyak 225 orang dari awal Gus Imsap masuk 87 siswa dan jumlah yang terus bertambah setiap tahunnya, Imam berharap SMP Muhammadiyah 7 Surabaya bisa menjadi lembaga yang unggul dalam prestasi, sekaligus tempat pengabdian masyarakat yang bermakna.
“Kami ingin SMP Muhammadiyah 7 menjadi tempat lahirnya pemimpin masa depan yang istiqamah dan sukses dunia-akhirat,” tuturnya.
(Syahroni Nur Wachid)