Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Ponpes Ummul Mukminin Aisyiyah Siap Dukung Program Andalan Sehati Serentak se-Sulsel

×

Ponpes Ummul Mukminin Aisyiyah Siap Dukung Program Andalan Sehati Serentak se-Sulsel

Share this article

KHITTAH.CO, MAKASSAR — Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin Aisyiyah Wilayah Sulawesi Selatan menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Program Andalan Sehati Serentak se-Sulsel yang digagas Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Kementerian Agama Sulsel.

Program dengan tema “Aksi Nyata Deteksi Dini: Lakukan Skrining demi Harapan Hidup Sehat Kita” ini merupakan kolaborasi lintas sektor antara Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan Kantor Wilayah Kemenag Sulsel, serta melibatkan pemerintah daerah di 24 kabupaten/kota.

Kegiatan tersebut digelar serentak secara daring dan diikuti ribuan siswa dari jenjang SMA/MA/SMK serta pondok pesantren di seluruh Sulawesi Selatan, Selasa, 14 Oktober 2025.

Direktur Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin, Dra. Masriwaty Malik, M.Th.I, menyampaikan bahwa pihaknya siap berpartisipasi aktif dalam mendukung gerakan deteksi dini kesehatan ini.

“Pesantren Ummul Mukminin siap mendukung penuh program Sehati Serentak ini sebagai wujud komitmen bersama untuk menjadikan kesehatan siswa dan santriwati sebagai prioritas,” ujar Masriwaty.

Ia menambahkan, dukungan pesantren diwujudkan melalui kegiatan edukasi dan aksi kesehatan rutin bagi para santriwati bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan puskesmas setempat.

“Selama ini kami telah melakukan pemeriksaan kesehatan seperti pengukuran tensi, cek kondisi tubuh, serta penyuluhan kesehatan. Dalam kegiatan ini, kami mengikutsertakan sekitar 200 santriwati agar mereka mendapat wawasan baru tentang pentingnya menjaga kesehatan,” jelasnya.

Masriwaty juga menuturkan, pesantren yang dipimpinnya telah memiliki fasilitas Unit Kesehatan Sekolah (UKS) lengkap, bahkan membentuk komunitas Santri Husada, yakni santriwati yang berperan sebagai “dokter cilik” bagi rekan-rekannya.

Menurutnya, gerakan Andalan Sehati menjadi momentum penting untuk menumbuhkan kesadaran menjaga kesehatan di lingkungan pendidikan, khususnya pesantren.

Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menjelaskan bahwa program tersebut merupakan aksi nyata deteksi dini kesehatan secara serentak di 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.

“Sebanyak 10.000 siswa mengikuti skrining kesehatan yang mencakup TBC, HIV, kusta, hipertensi, dan kesehatan jiwa,” ungkapnya.

Ia menegaskan, langkah ini menjadi bagian dari komitmen Pemprov Sulsel dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pendekatan preventif dan edukatif, menuju generasi yang sehat dan tangguh.

Program Andalan Sehati juga menjadi bagian dari peringatan HUT ke-356 Provinsi Sulawesi Selatan.

Dalam pelaksanaan di Makassar, hadir secara daring di Pondok Pesantren Ummul Mukminin antara lain perwakilan Dinas Kesehatan Kota Makassar Hj. Zakiah Darajat, Sekretaris Badan Pembina Pesantren Hj. Musdalifah Mannan, M.Kes, serta tim Puskesmas Antara dan Puskesmas Bira. Turut hadir para pimpinan, guru, karyawan, dan ratusan santriwati.

Pada sesi akhir kegiatan via Zoom, Gubernur Sulsel bersama Kanwil Kemenag Sulsel sempat menyapa langsung para santriwati Ummul Mukminin.

Selain Pondok Pesantren Ummul Mukminin, lima sekolah turut mewakili Kota Makassar dalam program ini, yakni SMAN 1 Makassar, SMAN 21 Makassar, SMAN 22 Makassar, MA Ponpes Markaz Imam Malik, dan MA Ponpes Darul Arqam Gombara Muhammadiyah.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner PMB UMSI

Leave a Reply