KHITTAH.CO, MAKASSAR– Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah IX-A akan mengundang calon walikota Makassar guna mendengarkan pemaparan visi dan misi tentang pendidikan tinggi.
Para calon walikota itu akan memaparkan bagaimana strategi mengembangkan dan membina pendidikan tinggi di Kota Makassar ini.
Demikian hasil rapat Pengurus APTISI Wilayah IX-A Sulawesi, Senin malam (20/7/2020) lewat virtual menggunakan aplikasi Zoom.
Rapat pengurus ini dipimpin Ketua APTISI Wilayah IX-A, Prof Dr.H Ma’ruf Hafidz, SH MH didampingi Sekretaris, Dr.Mulyadi Hamid, M.Si.
Para calon walikota yang akan maju bertarung dalam pemilihan walikota, perlu mengetahui kalau di Makassar ada seratus lebih perguruan tinggi swasta dengan civitas akademika kampus dosen, pegawai dan mahasiswa mencapai seratusan ribu orang, tegas Prof Ma’ruf Hafidz.
Civitas akademika itu termasuk pemilih yang butuh pengetahuan dan pemahaman visi dan misi para calon walikota terkait pengembangan pendidikan tinggi, tandas Guru Besar Hukum UMI Makassar ini.
Pemilihan walikota Makassar termasuk seksi dan jadi fokus perhatian bukan hanya lokal tetapi nasional dan internasional, disebabkan sebelumnya, kotak kosong memenangkan pemilihan walikota, kata Ketua Panwas Pemilu Kota Makassar pada masanya ini.
Mengundang para calon walikota Makassar, agar lebih memahami dan mengerti dinamika perguruan tinggi swasta di Kota Metropolitan Makassar dan siapa pun terpilih kelak akan lebih mensinergikan dan tingkatkan kolaborasi bersama civitas akademika kampus swasta membangun dan memberdayakan warga Kota Makassar, tegas Ketua Dewan Etik Dosen LLDIKTI IX Sulawesi ini.
Posisi APTISI Wilayah IX-A ini dalam hal ini akan menyediakan panggung bagi para calon walikota untuk memaparkan dan menyebarkan visi dan misi memimpin Makassar, kata Sekretaris APTISI IX Sulawesi, Dr. Muliadi Hamid, M.Si.
Selain Makassar kabupaten dan kota lainnya di Sulsel yang akan menggelar pilkada akan dilaksanakan hal yang sama dengan melakukan kordinasi dengan pihak terkait, kata doktor administrasi publik PPs-UNM ini.
Direncanakan dialog dan pemaparan visi dan misi calon walikota Makasaar ini akan digelar 9 September 2020, setelah ada penetapan calon tetap dari KPU.
Sebelum kegiatan ini terlaksana APTISI IX akan bentuk panitia pelaksana tehnis, yang akan melakukan kordinasi dengan KPU dan Bawaslu Kota Makassar.
Selain itu, Tim Sembilan Pelaksana Tehnis kegiatan ini akan bersilaturrahmi meminta kesediaan para calon walikota tersebut yang akan ikut bertarung dalam pemilihan walikota, tandas Rektor Universitas Fajar ini.
Turut hadir pada rapat pengurus ini
di antaranya; Prof Dr A. Niniek F Lantara, M.Si, Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar, MA.
Prof Dr Andi Muin Fahmal, SH, MH, Prof Dr.Eliza Meiyani, M.Si, Prof Dr Abd Rahman, SH, MH, Prof Dr Mattalatta, M.Si, Dr Chuduriah Sahabuddin,
M.Si, Dr.Ir.Andi Tamsil, M.Si, Dr.H Abd Azis DP, SH, MH, Dr.H. Askar Taliang M.Si. Dr.Akmal Umar, M.Si, Hj.St.Hatidja S.E.M.Pd; Dr. Masriadi Patu, M.Si; Dr.Cherli Tanamal, M.Si, Dr. Roslina Alam, M.Si. (yahya).