KHITTAH.CO, Enrekang– Panitia Musyawarah Wilayah (Musywil) Muhammadiyah Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar rapat koordinasi di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Enrekang, pada Rabu, 28 Desember 2022.
Rapat tersebut memutuskan arena persidangan Musywil 40 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Sulsel. Diketahui, Musywil ini akan dihelat pada Jumat—Minggu, 3—5 Maret 2023 mendatang.
Arena persidangan Musywil Muhammadiyah diputuskan di Aula Kantor Gabungan Dinas Kabupaten Enrekang. Sementara itu, Musywil 40 ‘Aisyiyah bertempat di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Enrekang.
Selain itu, rapat tersebut juga memutuskan arena pembukaan Musywil, yaitu Lapangan Batili. Pembukaan akan dihelat pada Sabtu, 4 Maret 2023 pagi.
Sementara itu, arena pameran dipusatkan di Anjungan Sungai Mata Allo. Sedangkan, arena kejuaraan wilayah Tapak Suci Putra Muhammadiyah akan dihelat di Gelanggang Olahraga Kabupaten Enrekang.
Dalam sambutannya, Bupati Enrekang Muslimin Bando mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menyukseskan pelaksanaan Musywil 40 Muhammadiyah dan ‘Aisyah Sulawesi Selatan.
“Insyaallah, kita semua sependapat bahwa Musywil ini harus disukseskan. Harus lebih baik dari musywil-musywil di tempat-tempat lain,” kata dia.
Terlebih, lanjut dia, Muhammadiyah ini merupakan gerakan dengan visi berkemajuan. Ia menekankan, paling tidak, Musywil di Enrekang ini sama baiknya dengan Musywil 39 Muhammadiyah Sulsel di Palopo.
“Kalau Musywil kemarin di Palopo lebih baik dari Enrekang, taliwa-liwana itu. Nanti orang bilang apa bua-buana itu pak Bupati,” ucap Muslimin Bando disambut tepuk tangan.
Terlebih, kata dia, Musywil merupakan ajang silaturahmi seluruh warga Muhammadiyah dari seluruh penjuru Sulawesi Selatan. Karena itu, kebersamaan dalam Musywil ini harus diutamakan.
“Kalau mau bersilaturahim yang efektif, menurut saya, laksnakanlah Musywil di satu tempat pada waktu makan, kita kumpul bersama-sama. Saya mau sekali kita berkumpul seperti itu. karena itu tempatnya harus berdekatan,” ujar dia.
Sementara itu, dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Enrekang Kamaruddin Sita menyampaikan harapannya terkait pelaksanaan Tabligh Akbar.
Ia menyatakan, Bupati Enrekang yang juga Mantan Ketua PDM pernah mengutarakan harapannya terkait kehadiran Ustaz Adi Hidayat dalam Tabligh Akbar sebagai rangkaian acara Musywil.
“Kami sudah komunikasi dengan guru UAH, katanya UAH ada di Amerika. Alhamdulillah, Sang guru sudah membantu berkomunikasi dengan UAH. Kata beliau, tinggal PWM yang bersurat dan mohon bantuan komunikasi kepada Pak Ketua Umum PP untuk bicara langsung dengan UAH,” ungkap Kamaruddin Sita.
Ketua Panitia Wilayah Musywil Muhammadiyah, Abd Rakhim Nanda mengaku bersyukur atas keputusan rapat hari ini.
“Alhamdulillah, rapat kita hari ini sesuai target yang kita bawa dari Makassar, yaitu kita fikskan lokasi Musywil Muhammadiyah-‘Aisyiyah, lokasi pembukaan, dan arena pameran. Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada kita,” tutur Rakhim Nanda.
Ia juga menghaturkan terima kasih atas kesediaan Bupati Enrekang yang membersamai rombongan Panitia Wilayah untuk mengunjungi setiap lokasi yang rencananya akan digunakan pada Musywil nanti.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
