Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

Audit Mutu Internal FKIK Unismuh, Evaluasi dan Akselerasi Kualitas Berkelanjutan

×

Audit Mutu Internal FKIK Unismuh, Evaluasi dan Akselerasi Kualitas Berkelanjutan

Share this article

Khittah.co, Makassar — Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Makassar menyelenggarakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) Audit Mutu Internal (AMI) untuk Tahun Akademik 2024–2025, Selasa 15 Juli 2025. Agenda ini menjadi forum strategis dalam mengevaluasi capaian dan merumuskan langkah konkret peningkatan mutu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat secara berkelanjutan.

Rapat yang digelar di lingkungan FKIK ini bertujuan meninjau efektivitas sistem penjaminan mutu internal (SPMI), mengukur capaian indikator kinerja utama (IKU) dan indikator kinerja tambahan (IKT), serta mengidentifikasi peluang dan risiko dalam pengelolaan fakultas dan program studi. RTM menjadi bagian penting dari strategi FKIK dalam menghadapi tantangan akreditasi dan mewujudkan visi sebagai perguruan tinggi Islam terkemuka di bidang kegawatdaruratan.

Ketua Gugus Kendali Mutu (GKM) FKIK, dr. Bramantyas Kusuma Hapsari, M.Sc., membuka kegiatan dengan menekankan pentingnya komitmen seluruh unsur akademik dalam menjaga dan meningkatkan mutu. Sementara itu, Dekan FKIK, Prof. Dr. dr. Suryani As’ad, M.Sc., Sp.GK(K), dalam arahannya menegaskan bahwa mutu tidak hanya dilihat dari pencapaian internal program studi, tetapi juga dari pelayanan kepada mitra, baik internal maupun eksternal.

“Keberhasilan studi mahasiswa dan antisipasi keterlambatan kelulusan harus menjadi prioritas, karena hal tersebut mencerminkan kinerja institusi di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Prof. Suryani.

RTM dihadiri oleh jajaran dekanat, para ketua dan sekretaris program studi (Pendidikan Dokter, Profesi Dokter, D3 Keperawatan, D3 Kebidanan, Sarjana Farmasi, Sarjana Kebidanan, dan Profesi Bidan), tim GKM, tim AMI, tim tracer prodi, serta sejumlah pimpinan unit di lingkungan FKIK. Keterlibatan berbagai pemangku kepentingan ini mencerminkan komitmen kolektif terhadap kualitas.

Sesi utama RTM meliputi pemaparan hasil tindak lanjut AMI tahun sebelumnya, capaian dan temuan AMI tahun berjalan, serta identifikasi risiko seperti rendahnya keterlibatan dosen dalam riset internasional dan tantangan kelulusan tepat waktu. Sesi diskusi berjalan interaktif, mengungkap sejumlah solusi dan praktik terbaik antarprodi.

Rapat juga menghasilkan Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang bersifat operasional dan terukur, dengan pembagian tugas yang jelas. Beberapa poin strategis RTL mencakup Revisi Rencana Induk Pengembangan (RIP) SDM, Pengembangan sarana pembelajaran dan pelatihan, Peningkatan implementasi MoA dan perluasan kerja sama dan Koordinasi antarunit (UP2M, laboratorium, SDM, MEU, SAU, Komisi Etik) dalam pendataan dan pemantauan berbasis satu pintu.

Isu strategis seperti peningkatan jumlah dosen S3 dan optimalisasi dana penelitian turut dibahas dengan pendekatan perencanaan jangka panjang yang melibatkan dukungan penuh dari UPPS dan universitas.

Seluruh hasil RTM akan terdokumentasi dalam sistem penjaminan mutu internal FKIK yang terintegrasi dengan mekanisme monitoring dan evaluasi berkala. FKIK Unismuh berkomitmen untuk terus berbenah dan berinovasi guna melahirkan lulusan unggul dan Islami yang mampu memberikan kontribusi nyata di bidang kegawatdaruratan dan pelayanan kesehatan masyarakat.

 

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply