KHITTAH.CO, SURABAYA – Sebanyak 118 perguruan tinggi negeri dan swasta mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-37 di Universitas Airlangga (Unair). Diketahui, proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang masuk berjumlah 43 ribu.
Sementara dari total 118 perguruan tinggi, jumlah mahasiswa yang ikut berkompetisi berjumlah 525. Dari jumlah itu, terdapat satu tim dari Universitas Muhammadiyah Makassar yang mengikuti PKM bidang Pengabdian Kepada Masyarakat (PM)
Para mahasiswa itu ialah Lukman dari Prodi Ilmu Komunikasi, dengan anggota Rezki Astuti, Fatimah Milda Nurul Insan, Andi Asmira (semuanya dari Ilmu Komunikasi), dan Sufirman (Akuntansi). Adapun dosen pendamping mereka adalah Muhammad Yahya.
Tim ini berkompetisi dengan judul PKM PM, ‘Penguatan Potensi Seni Desainer Siswa Tunarungu Tingkat Sekolah Menengah Atas di SLB Negeri 1 Makassar melalui Pendekatan Head, Heart, Hand’. PKM PM itu bertujuan untuk melatih siswa tunarungu dalam keterampilan desain dan menjahit.
Acara pembukaan PIMNAS ke-37 berlangsung di Airlangga Convention Center (ACC), Kampus MERR-C UNAIR Surabaya.
PIMNAS ke-37 ini dibuka oleh Staf Ahli Mendikbudristek Bidang Hubungan Kelembagaan dan Masyarakat Kemendikbudristek, Muhammad Adlin Sila, Selasa, 15 Oktober 2024.
PIMNAS ini turut menghadirkan Plt Wakil Rektor III dan Wakil Rektor IV Unismuh Makassar, Mawardi Pewangi. Selain keduanya, juga turut hadir Sekretaris LPKA Unismuh Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni (LPKA), Dian Pramana Putra dan Ketua Divisi Pengembangan Kreativitas dan Prestasi Mahasiswa LPKA, Wahyuddin.
Rektor UNAIR Prof Mohammad Nasih menyambut hangat kedatangan seluruh peserta Pimnas ke-37. Mewakili Unair, ia merasa bangga bisa menyambut kedatangan talenta terbaik dari seluruh kampus yang ada di Indonesia.
“Kami bersyukur dan sangat bangga bisa melayani talenta-talenta terbaik Indonesia. Kami juga sangat senang bisa membantu dan mensupport talenta-talenta muda ini untuk berkembang dan terus mengasah prestasinya,” ucap Guru Besar FEB Unair itu.
Menurut dia, talenta muda yang hadir pada ajang itu memiliki peran penting dalam ketercapaian Indonesia emas 2045 mendatang. Oleh karena itu, mahasiswa harus menjadikan momen Pimnas itu sebagai ajang mengasah potensi agar menjadi pemimpin hebat di masa depan.
Di tempat yang sama, Mawardi Pewangi hadir mendampingi peserta dari Unismuh Makassar untuk memberikan suntikan semangat kepada mahasiswanya. Ia mengharapkan kehadiran dirinya di tempat itu membuat peserta dari Unismuh Makassar tampil percaya diri.
Ia juga berharap PKM PM yang diajukan mahasiswa berbuah manis dan memperoleh medali emas.
“Tahun mendatang kepesertaan Unismuh Makassar akan terus ditingkatkan jumlahnya pada Pimnas selanjutnya. Salah satu kebijakan yang akan ditempuh kampus dengan melakukan kompetisi antar prodi untuk menjaring mahasiswa yang dapat jadi peserta berkompetisi dalam PIMNAS,” tutur Mawardi.
Ia juga akan membincangkan rencana konversi nilai bagi para mahasiswa yang menjadi peserta di ajang itu. Termasuk lomba lainnya pada skala nasional dan internasional.
“Termasuk juga mahasiswa yang berprestasi itu, penulisan skripsi bisa dikonversi dari prestasi yang telah dicapai,” tandas dia.
PIMNAS ke-37 ini akan berlangsung mulai 14-19 Oktober 2024 di kampus UNAIR Surabaya.