KHITTAH.CO, MAKASSAR – Baru dua hari jadi Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Zudan Arif Fakrulloh menjadikan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah sebagai ormas pertama yang dikunjungi.
Pj Gubernur menemui jajaran Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sulsel pada Senin, 20 Mei 2024 di Gedung Pusat Dakwah (Pusdam) Muhammadiyah Sulsel.
Zudan mengaku pertemuan dirinya dengan PW Muhammadiyah Sulsel telah dijadwalkan sebagai agenda prioritas.
Ia mengatakan, pihaknya telah menyaksikan Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi yang paling banyak memberikan sumbangsih pembinaan SDM. Karena itu ia menyebut Muhammadiyah sebagai organisasi yang ahli mencetak generasi dengan kualitas SDM yang mumpuni.
“Muhammadiyah mulai dari sisi pendidikan dan kesehatan, semua amal usahanya besar sekali. Kalau urusan pembinaan SDM, Muhammadiyah ini ahlinya,” kata dia senyum takzim.
“Saya merasa berbesar hati, dan berbahagia mendapatkan sambutan selengkap ini. Sejak kecil, saya sudah melihat betul bagaimana sumbangsih dan pergerakan Muhammadiyah,” kata dia.
Zudan mengungkapkan, pendidikan dasarnya ia tempuh di SD Muhammadiyah Yogyakarta. Ia mengaku, basis dasar perkembangan dirinya sangat dipengaruhi oleh Persyarikatan Muhammadiyah.
Lebih lanjut, Ia berharap agar warga Muhammadiyah senantiasa mendoakan perjalanan kepemimpinan dirinya sebagai Pj Gubernur Sulsel.
“Karena itu, silaturahmi ini bertujuan untuk meminta doa dan restunya. Kita sama-sama berharap agar Sulsel dijauhkan dari fitnah, musibah, dan bahaya. Kenapa demikian, karena pengalaman yang paling menyedihkan selama menjabat sebagai Pj Gubernur adalah bencana. Maka kita sama-sama berdoa agar kita semua dijauhkan dari hal yang tidak kita inginkan,” jelas dia.
Pj Gub Kenang Masa Kecil di Muhammadiyah
Di Tengah-tengah pembicaraan, Zudan lalu bercerita soal masa kecilnya yang pernah disekolahkan di SD Muhammadiyah.
“Waktu kecil, saya sekolah di SD Muhammadiyah di Yogyakarta, meski tak sampai lulus, tapi saya merasa ada darah Muhammadiyahnya,” tutur dia tersenyum.
Ia juga mengaku jika masa mudanya diwarnai dengan mengikuti pengajian A.R. Fachruddin di siaran radio. “Paling sering, dulu itu mendengarkan siaran radio pak A.R, tokoh Muhammadiyah, dan juga mantan Ketua Umum,” tutur Zudan.
Karena itu, ia berharap kepada PW Muhammadiyah Sulsel agar selalu terbuka untuk dirinya dalam menjalin kerjasama. “Semoga silaturahmi ini bukan yang pertama, dan juga bukan yang terakhir,” tandas Pj Gub.