KHITTAH.CO, JENEPONTO – Pj Bupati Jeneponto Junaedi B mengaku bahagia menerima kehadiran 176 mahasiswa peserta Praktik Kerja Nyata (PKN) Politeknik Muhammadiyah (PoltekMu) Makassar. Pasalnya, hal itu memberikan motivasi bagi Junaedi untuk dapat memberikan kinerja terbaiknya selama ditugasi menjabat bupati.
“Kehadiran kalian menjadi sebuah harapan baru bagi saya, menjadi penguat bagi saya untuk bagaimana saya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Jeneponto,” ujar dia tersenyum disambut tepuk tangan hadirin.
Pj Bupati Jeneponto meyakini kehadiran mahasiswa PoltekMu Makassar di Bumi Turatea akan mendukung pemerintah dalam memajukan daerah, terlebih bagi kepemimpinannya selama satu tahun ini.
Ia menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan dalam acara Penerimaan Mahasiswa PKN PoltekMu Makassar pada Senin, 19 Februari 2024 di Ruang Pola Kantor Bupati Jeneponto.
Diketahui, mahasiswa PoltekMu Makassar melakukan PKN di 10 desa di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto. Para mahasiswa itu berasal dari Prodi D3 Sanitasi, Teknik Laboratorium Medis, dan Teknologi Elektro Medis.
Juanedi melanjutkan, sebagai orang yang pernah mengemban tugas sebagai dewan pengawas rumah sakit, dirinya paham betul mahasiswa PoltekMu dari tiga program studi bidang kesehatan merupakan para tenaga ahli yang berbekal ilmu mendalam dan keterampilan yang cakap.
Karena itu, Ia berharap, mahasiswa PoltekMu Makassar dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Jeneponto, terlebih dalam satu tahun kepemimpinannya, Pj Bupati memprioritaskan program pengentasan stunting.
“Apalagi ada Mahasiswa Prodi Sanitasi. Kita ketahui, faktor lingkungan juga memicu stunting. Saya berharap mahasiswa PoltekMu Makassar bisa berkolaborasi untuk upaya konvergensi mengatasi stunting,” kata Junaedi B menekankan.
Direktur PoltekMu Makassar, Mustari Bosra tidak hentinya mengucap syukur atas respons yang baik dari Pemerintah Kabupaten Jeneponto. Ia memastikan kepada Pj Bupati dan jajarannya bahwa mahasiswa PoltekMu Makassar tidak hanya dibekali kompetensi bidang kesehatan yang mendalam, tetapi juga akhlak karimah.
Pasalnya, Mahasiswa PoltekMu Makassar belajar Al-Islam Ke-Muhammadiyahan di setiap semester, tidak seperti perguruan tinggi lainnya.
Karena itu, Mustari Bosra menekankan, mahasiswa PoltekMu harus selalu menyadari bahwa dirinya merupakan para akademisi Islam yang berakhlak mulia. Ia juga menekankan, karena baru saja selesai melaksanakan praktik kerja lapangan (PKL) tiga di sejumlah rumah sakit elite di Jawa dan Kalimantan, ilmu dan keterampilan vokasional lebih mendalam.
“Memang vokasi itu selalu praktik. Semua ilmu dan keterampilan yang kalian miliki, saatnya untuk diberikan, diimplementasikan kepada masyarakat, makanya kita melaksanakan PKN. Semoga pengalaman selama ini memberikan nilai tambah kepada mahasiswa sebelum benar-benar terjun ke dunia kerja,” tandas dia.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
Klik Banner UIAD
