KHITTAH.CO, MAKASSAR – Direktur Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin ‘Aisyiyah Wilayah Sulsel Abd Kadir Arief berhasil meraih Gelar Akademik Doktor Pada Bidang Ilmu Pendidikan Agama Islam.
Hal ini terlihat saat mengikuti Ujian Promosi Doktor yang berlangsung di Aula Kedokteran Unismuh Makassar, Senin, 23 Januari 2023.
Tercatat Abdul Kadir merupakan Doktor ke 2 Alumnus Prodi S3 Pendidikan Agama Islam Program Pascasarjana Unismuh Makassar.
Abdul Kadir mengangkat disertasi berjudul “Pembaruan Sistem Pendidikan Dalam Mewujudkan Visi-misi Pondok Pesantren Studi Kasus: Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin ‘Aisyiyah Wilayah Sulawesi Selatan”.
Tujuan penelitiannya yakni, mendeskripsikan pembaruan pendidikan pondok pesantren ditinjau dari aspek manejemen kelembagaan dan aspek menejemen kurikulum, menganalisis faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pembaruan pendidikan, dan menemukan upaya mewujudkan visi-misi pondok pesantren.
Ia mengambil penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, sehingga informan sampai 21 orang mengikuti kebutuhan data sekaligus.
Abd Kadir menyampaikan pembaruan pendidikan pesantren setidaknya meliputi berbagi aspek, yaitu aspek manajemen kelembagaan, aspek manajemen kurikulum, dan aspek manajemen Sumber Daya Manusia (SDM).
“Secara kelembagaan kuantitas input dan output berjalan seimbang dikarenakan leadrship yang baik begitu pula dengan kurikulum dilakukan penyesuaaian dengan kurikulum nasional ditambah dengan kurikulum Lembaga Pengembangan Pesantren Muhammadiyah (LP2M) Muhammadiyah Sulsel serta variasi kegiatan lainnya yang mendukung tercapaianya visi-misi Ummul Mukminin,” tuturnya.
Tak hanya itu hasil penelitian, peneliti merangkum bahwa inti kebaruan di Ummul Mukminin adalah terbentuknya Bank Waqaf Mikro (BWM) Syariah Ummul Mukminin yaitu pemberdayaan masyarakat secara langsung, adanya kurikulum yang lengkap, adanya program unggulan matrikulasi dan hadirnya pimpinan yang saling melengkapi.
“Yang perlu saat ini adalah penjabaran visi-misi terkhusus perlu digaris bawahi mencetak kader ulama perempuan yang konsentrasi pada ilmu syariah sehingga dibutuhkan program takhassus pembinaan kader ulama perempuan mendatang di Ummul Mukminin,” harapnya.
“Dari semua alumni yang ada saat ini lebih banyak ke ilmu umum sehingga kedepan perlu diseimbangkan,” harapnya.
Dengan demikian, Abd Kadir Arief menyampaikan terimakasih kepada semua pihak sehingga bisa meraih gelar akademik doktor tersebut.
“Disertasi saya buat ini insyallah akan disempurnakan lagi dan menjadi rujukan dan diaktulisasikan di Ummul Mukminin di masa mendatang,” harapnya.
Dalam keputusan dewan penguji, Abdul Kadir berhasil lulus dengan hasil nilai 4.00 dengan predikat sangat memuaskan.
Prof Ambo Asse selaku ketua sidang mewakili dewan penguji dan promotor dan kopromotor mengucapkan selamat kepada Abdul Kadir.
“Saya menyampaikan atas nama Rektor, selamat kepada saudara Dr Abdul Kadir yang pada hari ini sukses melakukan ujian promosi,” ucapnya.
Hadir Dr Amirah Mawardi (Sekretaris Dewan Penguji), Dr Muhammad Ali Bakri (Anggota Dewan Penguji), Prof Bahaking Rama (Penguji 1), Dr Abdul Fattah (Penguji 2), Dr Nurhayati Azis (Penguji Ekstrnal).
Diketahui dalam promosi doktor hadir Rombongan Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Sulsel, Wakil Rektor I Unismuh Makassar Dr Abd Rakhim Nanda, Wakil Rektor IV Drs Mawardi Pewangi, Direktur SIMAK Unismuh Drs Arfah Basah, Kaprodi Manajemen Pascasarjana Dr Ahmad, Kepala SMP Muhammadiyah 1 Makassar Ustaz Husain, dan Para Dosen Unismuh Makassar.
Turut pula hadir Keluarga Besar Abd Kadir Arief, Para Pimpinan, Guru, Staf Karyawan hingga Santriwati Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
