KHITTAH.CO, Bulukumba – Universitas Muhammadiyah Bulukumba (UM Bulukumba) melalui Lembaga Pengembangan dan Pembinaan Al-Islam Kemuhammadiyahan (LP2AIK) dan Lembaga Pusat Penyelenggara Ketakmiran Masjid (LP2KM) kembali menyelenggarakan kegiatan Tahsin Al-Qur’an yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan. Kegiatan bulan ini diadakan pada Jumat, 9 Mei 2025, bertempat di Masjid Fachsyar, Kampus II UM Bulukumba.
Dr. Supriadi, M.Hum., Kepala LP2KM UM Bulukumba, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat pemahaman keislaman di kalangan civitas akademika UM Bulukumba.
“Tahsin Al-Qur’an lebih dari sekadar ibadah, ini adalah langkah konkrit dalam membentuk karakter unggul mahasiswa. Kami berharap, kegiatan ini dapat menjadi gerakan spiritual yang melibatkan seluruh elemen kampus secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Ahmad Imran, S.Pd.I., M.Pd., sebagai pengajar dalam kegiatan tersebut, menekankan pentingnya niat dan semangat dalam proses pembelajaran Al-Qur’an. “Bukan hanya kesempurnaan tajwid yang diperhatikan, tetapi juga niat yang tulus untuk terus belajar dan memperbaiki bacaan Al-Qur’an kita. Allah melihat sejauh mana usaha kita, bukan semata-mata hasil akhir,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Abd. Halim Amsur, S.H., S.Pd.I., M.Pd., yang turut menjadi pengajar. Ia mengajak seluruh civitas akademika untuk tidak merasa malu dalam belajar membaca Al-Qur’an dengan benar.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memperbaiki bacaan Al-Qur’an kita. Jangan merasa sudah benar jika bacaan kita belum sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Belajar itu proses, yang penting adalah ketekunan dan kesediaan untuk terus berlatih,” kata Abd. Halim.
Kegiatan Tahsin Al-Qur’an ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman yang mendalam dalam kehidupan akademik. UM Bulukumba berkomitmen untuk terus membangun generasi yang berkarakter Qur’ani, unggul, dan berkemajuan melalui pembinaan spiritual yang konsisten di lingkungan kampus.
(Syayyidina Ali)