Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita

UNIM Bone Tembus Tiga Besar Nasional PIMNAS 2025, Sejajar dengan Unhas dan IPB

×

UNIM Bone Tembus Tiga Besar Nasional PIMNAS 2025, Sejajar dengan Unhas dan IPB

Share this article

KHITTAH.CO, Makassar – Universitas Muhammadiyah Bone (UNIM Bone) mencatat sejarah luar biasa di kancah nasional. Kampus kebanggaan masyarakat Bone ini berhasil menembus tiga besar nasional dalam ajang bergengsi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-38 tahun 2025, yang akan digelar di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, pada 23–28 November 2025 mendatang.

Prestasi ini menempatkan UNIM Bone sejajar dengan dua perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia, yakni Universitas Hasanuddin dengan 20 tim, dan Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan 15 tim. Adapun Universitas Gadjah Mada (UGM) dan UNIM Bone sama-sama mencatatkan 13 tim yang lolos ke ajang nasional bergengsi tersebut.

Rektor UNIM Bone, Dr. H. Muhammad Jafar, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian bersejarah ini.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur kepada Allah SWT atas keberhasilan mahasiswa-mahasiswi kami. Setiap tahun mereka menunjukkan prestasi membanggakan, dan tahun ini luar biasa karena berhasil menembus tiga besar nasional. Ke depan, kami targetkan UNIM Bone bisa meraih juara umum di tingkat nasional,” ujar Dr. Jafar penuh semangat, Jumat, 7 November 2025.

Pada ajang PIMNAS ke-38, mahasiswa UNIM Bone berhasil lolos di berbagai kategori Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), dengan rincian sebagai berikut:

PKM-PI (Penerapan Iptek) : 1 tim

PKM-RSH (Riset Sosial Humaniora) : 4 tim

PKM-K (Kewirausahaan) : 4 tim

PKM-PM (Pengabdian Masyarakat) : 4 tim

Dengan capaian tersebut, UNIM Bone resmi menjadi perguruan tinggi swasta di lingkungan LLDIKTI se-Indonesia yang mampu menembus tiga besar nasional dalam sejarah penyelenggaraan PIMNAS.

Selain itu, pada tahun 2025 ini UNIM Bone juga dinobatkan sebagai kampus PTMA (Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah) dengan jumlah tim terbanyak yang berhasil lolos ke PIMNAS.

Dr. Jafar menegaskan, keberhasilan ini merupakan buah dari kerja kolektif seluruh sivitas akademika UNIM Bone, terutama dosen pembimbing dan unit pengembangan kreativitas mahasiswa yang konsisten mendampingi sejak tahap ide hingga implementasi riset.

“Ini hasil dari komitmen kami membangun budaya riset dan inovasi di kalangan mahasiswa. UNIM Bone terus berbenah agar mampu bersaing dengan kampus-kampus besar di Indonesia,” tambahnya.

PIMNAS sendiri merupakan puncak kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Ajang ini menjadi wadah bagi mahasiswa seluruh Indonesia untuk menampilkan hasil riset, inovasi, serta karya pengabdian masyarakat terbaik mereka.

Sebagai tuan rumah PIMNAS ke-38, Universitas Hasanuddin telah menyiapkan diri menjadi pelopor penyelenggaraan kegiatan akademik yang inspiratif dan kolaboratif. Sedikitnya 3.500 peserta dari 110 perguruan tinggi dijadwalkan hadir di Makassar.

Even akbar ini juga direncanakan akan dibuka langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto atau Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, disaksikan para rektor dari berbagai kampus besar di Indonesia.

Sebagai catatan, pada PIMNAS 2024 di Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, tercatat 19 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) yang berhasil lolos, di antaranya:

Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (6 tim)

Universitas Muhammadiyah Malang (5 tim)

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (5 tim)

Universitas Muhammadiyah Surakarta (4 tim)

Universitas Muhammadiyah Bone (3 tim)

Universitas Ahmad Dahlan (2 tim)

Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (2 tim)

ITSK PKU Muhammadiyah Surakarta (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Semarang (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Sampit (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Makassar (1 tim)

Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Surabaya (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Magelang (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Riau (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Gresik (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Purwokerto (1 tim)

Universitas Muhammadiyah Kupang (1 tim)

Capaian UNIM Bone tahun ini sekaligus menandai loncatan prestasi signifikan bagi Perguruan Tinggi Muhammadiyah, menegaskan bahwa kampus daerah pun mampu menorehkan prestasi nasional setara dengan perguruan tinggi negeri ternama.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply