Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaMuhammadiyah

Sekretaris Lazismu Parepare Klarifikasi Dugaan Politisasi Lembaga Sosial

×

Sekretaris Lazismu Parepare Klarifikasi Dugaan Politisasi Lembaga Sosial

Share this article
Sekretaris Lazismu Parepare, Syaiful

KHITTAH.CO, PAREPARE — Sekretaris Lembaga Zakat Infaq dan Shodaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kota Parepare, Syaiful Amir mengklarifikasi tudingan dari kelompok tertentu soal lembaganya diduga sarat politisasi.

Syaiful Amir angkat bicara dan menganggap tudingan tersebut yang ditulis di sejumlah media, tanpa klarifikasi atau tabayyun.

“Inilah bukti kurangnya tabayyun. Kami bersama Ketua kami (Erna Rasyid Taufan, red) bukan kali pertama turun berbagi, tapi sejak dulu. Dari pertama kali lembaga ini berdiri kami terus turun menyalurkan bersama. Kebetulan saja, beliau adalah Istri paslon dalam Pilkada,” ujar Syaiful Amir dalam pernyataannya kepada wartawan beberapa hari lalu, sesuai dilansir pijatnews.com, Rabu 6 Juni 2018.

Soal gambar yang terlihat stiker paslon nomor urut 1, dalam foto penyaluran bantuan sosial kepada warga, Syaiful menegaskan jika itu hanyalah kebetulan.

“Jangan melihat gambar lalu berkesimpulan. Sebelum gambar itu melengket kami sudah survey sebelumnya. Ketika saat pendistribusian gambar itu sudah melengket. Masa gara-gara gambar itu, kami lantas tidak jadi menyalurkan bantuan. Sekali lagi, tabayun, dan bersihkan hati,” kata Syaiful.

Juga Syaiful mengungkapkan, pihaknya tak melihat siapa yang diberi bantuan, baik itu pendukung paslon nomor urut 1, maupun paslon nomor urut 2.

“Yang perlu semua orang tahu, bahwa ada beberapa penerima zakat, infak sedekah Lazismu itu jelas-jelas dari pendukung paslon lain. Program Bueka (Bina Usaha Ekonomi Keluarga) Lazismu misalnya. Jelas di rumah warga itu ada gambar tertentu kandidat lain, tapi tetap kami bantu karena memang berhak menerima,” tegasnya.

Menurutnya, Lazismu bergembira jika semua pihak, termasuk Panwaslu terlibat dalam pendampingan proses pendistribusian Zakat, Infaq, dan Shadaqah.

“Tetapi, sekali lagi tabayyun. Bukankah dalam memberi informasi yang baik itu harus tabayyun atau klarifikasi dulu, agar tidak memberikan informasi sesat kepada masyarakat,” tutup Syaiful.

Sebelumnya, beberapa pihak mempersoalkan jika Ketua Lazismu Parepare, Hj Erna Rasyid Taufan ikut andil dalam penyaluran bantuan sosial Lazismu. Dalam penyaluran itu, terlihat gambar stiker paslon nomor urut 1, di sebuah rumah warga penerima bantuan Lazismu.

Informasi yang diperoleh seperti dikutip dari situs media online menyebut, pihak Panwascam Soreang dan Ujung telah bertandang ke Kantor Lazismu melakukan klarifikasi soal itu.(*)

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply