KHITTAH.CO, MAKASSAR – Di penghujung tahun 2019, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar menerima kabar gembira yang beruntun. Tercatat, hadirnya Profesor baru di Prodi Pendidikan Sosiologi, dan lahirnya Doktor Pendidikan Fisika pertama asal Indonesia, di Korea Selatan. Kali ini kabar gembira berupa terbitnya putusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memberikan akreditasi Sinta 3 bagi Jurnal Pendidikan Fisika (JPF) FKIP Unismuh Makassar.
Hal itu diungkapkan Ketua Prodi Pendidikan Fisika FKIP Unismuh Makassar, Dr. Nurlina, M.Pd. di Kampus Unismuh Makassar, Selasa, 31 Desember 2019.
“Kerja keras teman-teman selama ini, alhamdulillah membuahkan hasil. Sebelumnya jurnal kami terakreditasi Sinta 6, saat ini naik peringkat ke Sinta 3,” ungkap alumni Program Doktor Universitas Negeri Makassar ini.
JPF merupakan jurnal Peer-Review yang terbit 3 kali dalam setahun yaitu pada bulan Januari, April dan Agustus dan dikelola oleh Program Studi Pendidikan Fisika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Makassar.
“Jurnal Pendidikan Fisika adalah forum terpadu untuk mengkomunikasikan kemajuan ilmiah di bidang pendidikan fisika dan fisika. Jurnal melaporkan temuan baru yang signifikan terkait dengan pendidikan fisika dan fisika, termasuk: pengembangan media pembelajaran, pengembangan metode pembelajaran, penerapan metode pembelajaran dan beberapa aplikasi fisika,” sambung Nurlina.
Hasil penelitian yang dimuat Jurnal Pendidikan Fisika berasal dari dosen, mahasiswa serta hasil penelitian dari guru-guru maupun praktisi peneliti lainnya. Jurnal ini pertama kali terakreditasi oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi pada tahun dengan peringkat SINTA 6 sejak tahun 2016 sampai dengan tahun 2020 dengan nomor SK: 21/E/KPT/2018.
Kini dengan nomor SK: 36/E/KPT/2019 tanggal 13 Desember 2019, Jurnal Pendidikan Fisika berstatus Sinta 3 hingga tahun 2024.
Kedepan, kata Nurlina, pengelola JPF telah melakukan berbagai langkah pengembangan. Misalnya, dengan melakukan kerjasama dengan berbagai dosen-dosen pendidikan fisika dari berbagai perguruan tinggi. Perguruan tinggi yang telah bekerjasama yaitu, Universitas Siliwangi Tasikmalaya, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Universitas Serambi Mekkah Aceh, Universitas Samudra Aceh, Universitas Lambung Mangkurat, UIN Wali Songo Semarang, STKIP Bima, Universitas Mulawarman Samarinda, Universitas Negeri Malang, Universitas Kanjuruhan Malang.
Nurlina melanjutkan, JPF juga mendapatan kepercayaan sebagai Jurnal yang terindeks di berbagai pengindeks jurnal antara lain Sinta, Garuda, GoogleSchoolar, Road, Crossref, WorldCat, dan Dimensions. JPF juga telah bekerja sama dengan Universitas Serambi Mekah sebagai Jurnal yang menjadi Publishing untuk kegiatan Seminar Nasinal Universitas Serambi Mekah Aceh Tahun 2019.
“Harapan kami kedepan, jurnal ini bisa memberikan kontribusi maksimal bagi pengembangan bidang ilmu fisika dan pendidikan fisika. Salah satu parameternya, dengan semakin meningkatnya tingkatan akreditasi,” tutupnya.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
