KHITTAH.CO, SINJAI – Sebanyak 447 mahasiswa program Sarjana Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Sinjai di Yudisium oleh Rektor IAIM Sinjai, Dr. Firdaus, M.Ag. bertempat di Auditorium H. M. Amir Said, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Kamis, (26/08/2021).
Kegiatan yang diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an ini dihadiri oleh pimpinan IAIM Sinjai. Sementara untuk pembacaan Surat Keputusan (SK) dibacakan oleh Kepala Biro IAIM Sinjai, Muh Ahsan Nur, S.Pd.I., dan Biro Akademik IAIM Sinjai, Muhsin, M.Pd.
Ahsan Nur saat membacakan SK, ada total 447 mahasiswa IAIM Sinjai yang di Yudisium dari tiga Fakultas diantaranya FTIK yaitu: PAI (S 1): 66, PGMI: 34 dan PBA: 10, FUKIS: BPI: 53, IAT: 9, KPI: 9 orang, dan FEHI: Ekos: 118 dan HPI: 37 orang.
Sementara dalam sambutannya, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama IAIM Sinjai, Dr. Ismail, M.Pd. memberikan pesan penting kepada ratusan mahasiswa yang mengikuti yudisium Program Sarjana, dirinya berpesan kepada alumni untuk dapat cepat dapat kerja setelah di wisuda.
“Kampus kita ini dinilai BAN PT, salah satu penilaian untuk alumni adalah alumninya harus dapat bekerja, enam bulan setelah selesai kuliah dan dapat gaji minimal 2 juta rupiah untuk mendapatkan predikat unggul,” katanya.
Lebih lanjut disampaikannya khusus untuk alumni, cara untuk meningkatkan akreditasi unggul, alumni adalah menyumbang minimal 1 juta rupiah, “Kualitas mahasiswa (alumni) tahun ini lebih baik dari alumni tahun lalu itu dibuktikan dengan nilai rata-rata IPK,” katanya.
“IPK alumni tahun lalu rata-rata 3,4 dan tahun ini 3,5 dan jumlah mahasiswa tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu, terutama jumlah yang belum selesai untuk tahun ini lebih sedikit dari tahun lalu,” tambah Ismail.
Tidak sampai disitu, dirinya juga menekankan bahwa tugas untuk alumni adalah mengajak keluarga, kerabat dan tetangganya untuk mengenyam pendidikan yang setinggi-tingginya.
“Karena kalian sudah sarjana, tugas kalian juga mengajak yang lain untuk menempuh pendidikan, dan jika kalau sarjana berarti sudah ada perubahan, menjadi orang yang lebih hebat lagi, cerdas, pintar dan sudah mampu membedakan mana yang baik dan tidak baik,” lanjutnya.
Sementara itu Rektor IAIM Sinjai, Dr. Firdaus, M.Ag. menyampaikan progres IAIM Sinjai dibawah kepemimpinannya, “Gedung KH. Ahmad Dahlan akan kita resmikan, langsung Plt. Gubernur Sulsel yang akan membersamai kita, juga sekaligus peletakan batu pertama, gedung lantai 9,” katanya.
Rektor IAIM Sinjai juga ini, mengatakan 5-10 tahun, kampus IAIM akan beralih status menjadi Universitas Muhammadiyah Ahmad Dahlan Sinjai.
“Setelah sarjana, ayo lanjut pendidikan (sekolah) karena Insyaa Allah ada rezekinya. Kuliah sambil bekerja dan jaga almamater kampus, jaga visi Islami Progresif dan Kompetitif, karena dimana ada alumni IAIM disitu pasti dia bisa berkompetisi, maka kalian harus jaga dan pertahankan itu,” tekan Dr. Firdaus.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
