KHITTAH.CO, Pinrang- Sekretaris lama jadi ketua baru, begitulah yang menjadi putusan Musyawarah Daerah Muhammadiyah Pinrang.
Andi Syamiluddin, Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pinrang Periode 2015–2022 didapuk menjadi ketua Persyarikatan di Bumi Lasinrang.
Sebagai orang yang memahami seluk beluk Muhammadiyah di Pinrang, ia menekankan sinergitas adalah kunci.
Karena itu, ia berharap, Pimpinan Daerah Muhammadiyah periode 2022-2025 mampu bersinergi dalam menjalankan amanah dengan baik.
“Semoga kita senantiasa mendapat bimbingan dari Allah, dukungan dari semua pihak, khususnya warga persyarikatan di Kabupaten Pinrang,” ujar dia.
Ia merasa optimis dengan periode 2022–2027 ini, karena terdapat empat wajah baru. Terlebih, kata Syamil, semangat mereka yang masih membara sebagai angkatan muda Muhammadiyah (AMM).
Ketika ditanyai terkait hal yang akan ia fokusi, Syamil menyebut, pihaknya akan mengupayakan angkatan muda terlibat di cabang-ranting dan semua program Persyarikatan.
Ia yakin, semangat muda dapat menjadi penyangga utama gerakan Persyarikatan. Hal itu terbukti ketika Pandemi Covid-19. AMM menjadi penggerak sehingga program PDM bisa berjalan.
Ia menyebut, kondisi geografis Pinrang, menjadi tantangan tersendiri. Ada cabang-ranting yang terletak jauh di atas dataran tinggi dan jauh jaraknya dari pusat kota.
Karena itu, angkatan muda dengan visi perubahan dan semangatnya yang menggeliat sangat diharapkan menjadi penggerak Persyarikatan di akar rumput.
Syamil juga menyebut pengajian rutin di cabang-ranting sebagai fokus perhatian dan program prioritasnya. Terlebih, pengajian memang telah terbukti sebagai kebutuhan umat dan warga Persyarikatan.
“Periode lalu, dua tahun gerak kita dibatasi oleh Covid-19, tapi program pengajian masih jalan walaupun tidak maksimal. Karena itu, kami akan upayakan untuk periode ini, pengajian harus maksimal,” kata dia.
Selain itu, ia juga akan menggiatkan pembinaan amal usaha Muhammadiyah (AUM). Ia mengungkapkan, AUM di Pinrang kebanyakan bergerak di bidang keagamaan berupa masjid/musalah.
Pembinaan masjid dan musalah ini, kata Mudir Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Punnia ini, sejalan dengan program masifikasi gerakan pengajian.
Ia melanjutkan, Muhammadiyah Pinrang juga memiliki amal usaha bidang pendidikan, yaitu 9 sekolah dan 1 pesantren. “Mudah-mudahan, target kami terwujud, amal usaha pendidikan ini bisa ditingkatkan lagi menjadi lebih baik,” harap dia.
Syamil mengungkapkan, di musyawarah daerah, warga Persyarikatan masih mendamba adanya perguruan tinggi Muhammadiyah di Bumi Lasinrang.
“Mudah-mudahan periode ini, harapan berdirinya perguruan tinggi bisa diwujudkan, minimal kerja sama dengan Perguruan tinggi Muhammadiyah yang sudah ada,” tutup dia.
Syamil terpilih bersama delapan anggota Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pinrang Periode 2022–2027. Ada pun nama sembilan anggota PDM hasil musyda itu, yakni:
1. Andi Syamiluddin (116 suara),
2.Abdul Mukti As’ad (104 suara),
3. Muhammad Nur (76 suara),
4. Muhammad Husni (71),
5.Najab (68 suara),
6. Barnabea Keliky (67),
7. Munir Amir (66 suara),
8. Pasaddai (66 suara),
9. Syaifuddin Muhiddin (65 suara).
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
Klik Banner PMB UMSI
