Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaOrtom

IMM FEB UNM Kunjungi Galeri Yakult Makassar, Belajar Distribusi dan Manajemen Penjualan

×

IMM FEB UNM Kunjungi Galeri Yakult Makassar, Belajar Distribusi dan Manajemen Penjualan

Share this article
Kader IMM FEB UNM dan Karyawan Galeri Yakult Makassar. (Zaki)

KHITTAH.CO, Makassar – Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengunjungi Galeri Yakult Makassar, Sabtu, 22 Juni 2024. Kunjungan itu bertujuan untuk mempelajari sistem distribusi dan manajemen penjualan perusahaan itu.

Galeri Yakult Makassar sendiri adalah salah satu cabang yang bertanggungjawab memenuhi suplai kebutuhan di kawasan timur Indonesia.

“Kami ini kan mahasiswa FEB, kami berpotensi berkarir di perusahaan-perusahaan manufaktur, termasuk Yakult. Kami melakukan kunjungan ini untuk memperoleh gambaran awal tentang produksi dan distribusi perusahaan ini,” ujar Ketua Bidang Media dan Komunikasi IMM FEB UNM, Munira.

Dia mengaku, kunjungannya itu memberinya banyak pelajaran, termasuk sistem manajerial penjualan yang bisa diterapkan di tataran Komisariat.

“Sistem manajemen di Yakult, mulai dari produksi hingga distribusinya itu sangat rapi. Kami berupaya menerjemahkan sistem itu untuk kami praktikkan dalam skala yang lebih kecil, termasuk efisiensi dan produktivitas pada kegiatan-kegiatan Komisariat,” papar Munira.

Selain itu, Munira dan kolega juga mempelajari tentang pengembangan produk di Galeri Yakult Makassar. Harapannya, mereka terdorong agar kreatif dan inovatif dalam memasarkan produk.

“Selama ini, Yakult berkomitmen memberi pelayanan kepada semua lapisan masyarakat, ada Lady Yakult yang menemui langsung para konsumen, dan Direct Sales yang mendistribusikan produk ke supermarket,” jelas Munira.

“Yakult ini kan perusahaan yang sudah sangat besar, artinya ketat juga perhatian pengelola usaha untuk mengembangkan produksi dan pelayanan mereka. Setelah berbincang-bincang, kami memperoleh banyak referensi,” imbuh dia.

Munira juga mengaku bangga diberi ruang untuk mengunjungi tempat itu. Menurutnya, selain memperoleh laba, Yakult juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan.

“Menurutku, sangat bagus, Yakult ini hadir sebagai produk yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Secara pribadi, saya tertarik untuk mempelajarinya lebih dalam,” ucap Munira.

Dia juga mengapresiasi perusahaan itu yang telah menggunakan sejumlah alat produksi modern.

“Tayangan yang kami saksikan, dan penjelasan dari pemandu, kami melihat sejumlah alat produksi modern yang tak digunakan oleh perusahaan lain, disinilah letak keunggulannya,” kata dia.

Sebelumnya, IMM FEB UNM mencanangkan program kerja berupa kunjungan industri. Mereka telah melakukan survei sejumlah perusahaan sebelum akhirnya memilih Galeri Yakult Makassar.

“Salah satu alasan kenapa kami memilih Yakult, karena mereka sangat ramah terhadap pelajar atau mahasiswa yang berkunjung ke tempat mereka,” tandas Munira.

Pengenalan ruangan penyimpanan Yakult. (Zaki)

Diketahui, Galeri Yakult Makassar menerapkan proteksi yang ketat kepada setiap pengunjung.

Setiap orang, baik kunjungan atau studi wirausaha, diwajibkan untuk menggunakan APD berupa jas laboratorium. Hal itu bertujuan agar tempat itu tetap steril dan bersih.

Pengunjung juga diberi kesempatan untuk melihat bakteri baik dalam kemasan Yakult melalui mikroskop. Hanya saja, setiap rombongan hanya diberi kesempatan untuk satu perwakilan, selebihnya, diberi keterangan melalui tayangan video.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

  • Klik Banner ITKESMU SIDRAP

Leave a Reply