KHITTAH.CO, MAKASSAR – Ketua Badan Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Makassar, Burhanuddin resmi menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerja Sama. Ia menggantikan posisi Abd Rakhim Nanda sebelumnya yang kini tengah menjabat sebagai rektor Unismuh Makassar periode 2024-2028.
Peresmian Plt Wakil Rektor I Unismuh Makassar itu dilakukan pada rapat pimpinan di ruang rapat senat lantai 17 Gedung Iqra, Jumat, 16 Agustus 2024. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dibacakan oleh Wakil Rektor II, Andi Sukri Syamsuri.
“SK ini ditembuskan kepada PP Muhammadiyah, Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Badan Pembina Harian Unismuh, serta Rektor Unismuh,” kata Andi Sukri saat membacakan keputusan tersebut.
Rapat yang dipimpin oleh Rektor Unismuh, Abd Rakhim Nanda, dihadiri oleh para wakil rektor, dekan, wakil dekan, kepala biro, dan pimpinan lembaga di lingkungan Unismuh.
Setelah pembacaan SK, dokumen tersebut secara simbolis diserahkan oleh Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sulsel, Mawardi Pewangi kepada Burhanuddin.
Dalam rapat tersebut, Rakhim Nanda juga membahas sejumlah agenda penting lainnya, termasuk perpanjangan masa penerimaan calon mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 2 September 2024. Selain itu, persiapan Orientasi Akademik dan Kemahasiswaan tahun akademik 2024/2025 yang akan dilaksanakan secara hybrid pada 3 September 2024 turut dibahas.
Pembahasan lainnya berupa pelaksanaan perkuliahan semester ganjil dan genap bagi mahasiswa baru yang masih akan berlangsung secara daring.
Rakhim juga menyoroti beberapa program studi yang telah mencapai atau bahkan melebihi kuota penerimaan mahasiswa baru, seperti tiga program studi di Ma’had Al-Birr yang terintegrasi dengan Fakultas Agama Islam (FAI), yakni Pendidikan Bahasa Arab, Komunikasi dan Penyiaran Islam, serta Hukum Keluarga. Prodi lainnya yakni Farmasi dan Pendidikan Dokter.
Dalam kesempatan tersebut, Rakhim Nanda optimistis bahwa dengan perpanjangan masa pendaftaran hingga 2 September, jumlah calon mahasiswa baru akan terus bertambah.
Rapat ini juga diisi dengan pengajian singkat oleh Mawardi Pewangi, yang mengutip Surah As-Shaff ayat 4 sebagai pedoman dalam menjaga ketertiban administrasi dan kebersamaan dalam organisasi, sebagaimana dipegang teguh oleh pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan.
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
