KHITTAH.CO, MAKASSAR – Unismuh Medical Center (UMC) Makassar menawarkan potongan biaya sebesar 50 persen bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan di klinik tersebut. Kebijakan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian kampus terhadap kesejahteraan mahasiswanya, khususnya dalam hal akses layanan kesehatan.
Pada 7 November 2024, pihak UMC memberikan informasi mengenai ketentuan potongan biaya ini. Keterangan itu datang dari salah satu perwakilan UMC, F (33) menjelaskan bahwa diskon ini telah diterapkan sejak berdirinya klinik, dan diperkuat lagi dengan Surat Keputusan (SK) Rektor pada tahun 2023.
“Berdasarkan SK rektor, memang untuk pelayanan civitas, obat dan konsultasi itu tertanggung. Namun, tindakan yang diperoleh mahasiswa dikenakan biaya 50 persen dari total biaya yang harus dibayarkan,” tutur dia, Kamis, 14 November 2024.
F juga menjelaskan bahwa mahasiswa Unismuh cukup menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), bukti Simak, atau KTP saat datang berobat untuk memperoleh potongan harga tersebut.
“Untuk potongan harga, cukup datang berobat bawa KTM atau perlihatkan Simak, jangan lupa bawa KTP,” jelas dia.
Kebijakan ini, menurut F, didasarkan pada komitmen Unismuh untuk memberikan keringanan kepada mahasiswa dalam hal biaya kesehatan.
“Sebagai bagian dari pelayanan kepada mahasiswa, yang merupakan bagian dari Unismuh, layanan kesehatan di klinik ini diberi keringanan biaya. Meskipun tidak ditanggung penuh, potongan ini sangat membantu mengingat beberapa tindakan membutuhkan biaya yang cukup besar,” tambah dia.
Sementara itu, salah satu mahasiswa Unismuh Makassar, AH (21) merasa gembira mengetahui informasi itu.
“Saya baru tahu dan sangat senang, itu solusi bagi mahasiswa. Jadi kalau ada yang sakit atau tidak enak badan, cukup ke UMC saja, sudah dekat, ada potongan harga lagi,” ujar AH sumringah.
Selain itu, AH menyebut kebijakan itu sebagai wujud pelayanan kampus terhadap aspek kesehatan.
Citizen Reporter: Elvi Ayu Nilam Sari – Mahasiswa Prodi Pendidikan Sosiologi 5B
KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL
