KHITTAH.co, Jeneponto – Legislator DPR RI Mukhtar Tompo kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kampung halaman. Kali ini Mukhtar menggandeng Kemenristekdikti dan Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin, dengan menggelar Pelatihan Pengembangan Peternakan Unggulan. Acara yang diikuti ratusan peternak Kuda, Sapi, dan Kambing ini digelar di Hotel Bintang Karaeng Jeneponto, Minggu, 26 November 2017.
Kepala Dinas Pertanian Jeneponto Drs Ahmad MP dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan legislator DPR RI putra Jeneponto dalam mengembangkan daerahnya. “Kegiatan semacam ini sangat membantu Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya peternak. Dengan APBD yang sangat terbatas, tidak mungkin kami bisa melaksanakan semua jenis kegiatan yang sebenarnya sangat dibutuhkan masyarakat,” ungkapnya.
Kehadiran Mukhtar Tompo di DPR RI, lanjut Ahmad, merupakan berkah bagi masyarakat Jeneponto. “Kami merasakan betul betapa sulitnya mengakses program-program di pusat jika tidak memiliki jaringan. Mari kita memanfaatkan kehadiran Pak Mukhtar di senayan untuk mengakses program-program nasional di Jeneponto. Memang hanya putra daerah yang memiliki kepedulian terhadap daerahnya,” tegasnya.
Dosen Fakultas Peternakan Unhas Dr Zulkharnaim menegaskan bahwa pihaknya dengan tangan terbuka siap bekerjasama untuk mengembangkan peternakan di Kabupaten Jeneponto. “Potensi ternak kuda dan kambing di Jeneponto sangat besar. Mengapa tidak, kita jadikan Jeneponto sebagai sentra peternakan kambing misalnya,“ pungkas dosen Unhas yang juga merupakan putra Jeneponto.
Sementara itu, Mukhtar Tompo mengawali sambutannya dengan menelpon langsung Dirjen Inovasi Kemenristekdikti Dr. Jumain Appe di hadapan peserta pelatihan yang hadir. Dalam pembicaraan telpon tersebut, Mukhtar menyampaikan aspirasi yang disampaikan Kadis Pertanian Jeneponto.
Dirjen Inovasi langsung merespon permintaan tersebut, dengan meminta proposal dari Pemerintah Kabupaten maupun dari komunitas peternak yang ada di Kabupaten Jeneponto. Setelah mendengar langsung perbincangan Mukhtar dan Jumain, peserta spontan bertepuk tangan.
Anggota Komisi VII DPR RI ini berharap agar kedepan Jeneponto dapat menjadi sentra peternakan Kuda dan Kambing. “Mengapa kuda dan kambing harus dihadirkan dari NTT? Padahal potensi itu sangat besar di Jeneponto. Tinggal butuh pembinaan dan dukungan bersama dari berbagai pihak,” jelas Mukhtar.
Mukhtar juga mengungkapkan bahwa sebenarnya dia merupakan anggota Komisi VII yang lebih banyak bergerak di bidang energi dan lingkungan hidup. “Kegiatan semacam ini sebenarnya tidak terkait langsung dengan Komisi VII. Program-program kementerian mitra Komisi saya itu sebenarnya lebih banyak berdampak jangka panjang bagi masyarakat,” jelas Anggota Komisi VII DPR RI ini.
Program jangka panjang yang dimaksudkan Mukhtar, salah satunya adalah kehadiran Blok Karaeng. “Setelah saya melakukan sejumlah langkah sejak dilantik, Alhamdulillah tahun ini Blok Karaeng merupakan salah satu dari lima Wilayah Kerja Migas Nasional yang diprioritaskan untuk dilelang pada tahun 2017. Jika ini jadi, Insya Allah akan mendatangkan lapangan kerja yang sangat besar bukan hanya bagi masyarakat Jeneponto, namun bagi masyarakat Sulsel pada umumnya,” terang Ketua DPP Partai Hanura ini.
Pelatihan Pengembangan Peternakan ini juga dihadiri oleh Kepala Staf Kodim 1425 Jeneponto, Polres Jeneponto, dan sejumlah tokoh masyarakat.(Rls)