KHITTAH.CO, MAKASSAR — Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Makassar Timur (Maktim) gelar Sharing Session di Cafee Ardan Masogi Jl. Perintis Kemerdekaan, Sabtu malam, 24 Agustus 2019.. Mengusung tema “Apa Kabar Gerakan Mahasiswa”?.
Dihadiri beberapa alumni IMM Unhas antaranya dr. Afdal Abdullah, Zaenal, Adnan dan Fajlurrahman Jurdi. Afdal, selaku narasumber utama, ia mengatakan perkaderan di IMM tidak boleh berhenti. Karena kalau perkaderan tidak aktif lagi, maka organisasi akan mati aliyas vakum.
”Saya kira bicara gerakan mahasiswa, tidak lepas gerakan organisasi. Karena di dalam organisasi adalah mahasiswa. Maka IMM tidak boleh berhenti melakukan perkaderan,” kata Afdal Deputy Director of Research and Develoment di BPJS Kesehatan itu.
Afdal juga mengingatkan kader IMM Makassar Timur, bahwa kader IMM harus mengamalkan tujuan IMM yaitu Akademisi Islam yang Berakhlak Mulia.
”Kader IMM harus tahu makna tujuan IMM itu, dimana kita harus sukses akademisi dan kita tetap istiqomah. Artinya nilai-nilai ispritual tidak boleh kita tinggalkan, yang paling utama adalah salat lima waktu selaku kita ummat Islam,” jelas Afdal.
Selain itu, Fajlurrahman Jurdi juga mengingatkan para hadirin, bahwa yang penting dilakukan di organisasi ksususnya IMM asalah kaderisasi.
”Jantung IMM ada di Komisariat dan Komisariat harus sering melakukan perkaderan atau Darul Arqam Dasar (DAD). Karena kalau IMM di Komisariat tidak lagi melakukan DAD, maka tunggu-tunggumi akan vakum IMM,” ungkap Fajlur. (BL)