Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaOrtom

PD Pemuda Muhammadiyah Sinjai Resmi Dikukuhkan, Heriwawan: Moral, Etika, dan Spiritual Pondasi Kader Berkarakter

×

PD Pemuda Muhammadiyah Sinjai Resmi Dikukuhkan, Heriwawan: Moral, Etika, dan Spiritual Pondasi Kader Berkarakter

Share this article
Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Heriwawan mengukuhkan PD PM Sinjai. (SB: Fitrah)

KHITTAH.CO, SINJAI – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PW PM) Sulawesi Selatan (Sulsel) resmi mengukuhkan PD PM Sinjai periode 2024-2028 di Ruang Pola, Kantor Bupati Sinjai, Jumat, 13 September 2024. Pengukuhan itu mengangkat tema ‘Pemuda Berdaya, Sinjai Maju’.

Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Heriwawan menekankan perlunya memperhatikan aspek penting dalam melakukan kaderisasi. Ia membeberkan tiga poin yang harus dilakukan oleh PD untuk melahirkan pelanjut yang mumpuni.

“Proses kaderisasi pemuda Muhammadiyah melibatkan pembinaan karakter, yang mencakup aspek moral, etika, dan spiritual. Hal ini membentuk pribadi yang kuat dan berkualitas, yang mampu menghadapi tantangan dan berkontribusi secara positif,” kata Heriwawan.

Ditempat yang sama, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Sinjai, Sirajuddin menyambut arahan Heriwawan. Ia mengaku bakal memperhatikan proses pengkaderan bagi anggotanya di daerah itu.

“Kita tidak hanya berfokus pada pencapaian hasil, tetapi juga pada proses yang adil dan etis. Hal ini memastikan bahwa setiap langkah yang diambil tidak hanya bermanfaat secara langsung tetapi sejalan dengan nilai-nilai dan visi jangka panjang organisasi,” ujar dia.

Setelah melahirkan kader yang berkualitas, Sirajuddin siap untuk menjalin kerja sama dengan pihak-pihak yang kayak untuk memajukan daerah. Catatannya, kata Sirajuddin, Pemuda Muhammadiyah berpegang pada pedoman Persyarikatan.

“Mari kita wujudkan bersama dengan mengoptimalkan peran dari berbagai profesi seperti politisi, pengusaha, dan profesional lainnya sambil tetap berpegang pada ideologi Muhammadiyah,” tegas Sirajuddin.

Menurut dia, pelibatan semua pihak dengan profesi yang berbeda bisa menghasilkan keputusan yang holistik dan berkelanjutan. “Setiap profesi memiliki kekuatan dan perspektif yang berbeda, jika disatukan, bisa menciptakan dampak yang signifikan,” tandas dia.

Diketahui, pengukuhan itu menghadirkan PDM, PDA dan jajaran Ortom. Selain itu, juga hadir Sekretaris Daerah Sinjai, Forkopimda Kepala OPD, dan beberapa Organisasi Kepemudaan Sinjai.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply