KHITTAH.CO, MAKASSAR – Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan (Sulsel) membangkitkan kembali semangat gerakan Al-Maun. Rakor ini digelar secara daring, Ahad (22/08/2021).
Ketua PWM Sulsel, Prof. Dr. H. Ambo Asse, M.Ag. hadir memberikan materi. Dalam materinya, Ia menjelaskan satu surat yang terdapat pada Alquran, yakni surah Al-Maun.
Menurutnya, surat Al-Maun merupakan surat ke-107 di dalam Alquran. Al-Maun termasuk ke dalam surat Makkiyah karena diturunkan di Mekah.
“Surah Al-Maun ini terdiri tujuh ayat. Pada surat ini mengingatkan manusia supaya tidak berperilaku tercela. Selain itu juga mengajarkan untuk tidak menghardik anak yatim serta mendustakan agama,” tegas Prof Ambo Asse saat membawakan materi pada Rakor MPS PWM Sulsel.
Saat menyampaikan materi, Prof Ambo juga berpesan agar aktivitas dan pembinaan di panti asuhan Muhammadiyah mampu menjadikan anak panti asuhan menjadi insan berkualitas.
“Penghuni panti asuhan bukan hanya jadi anak panti tetapi juga jadi santri. Panti asuhan berperan dan berfungsi sebagai pesantren. Penghuni panti selama berada di panti asuhan diberikan pembinaan ibadah, aqidah, akhlak, tahfidz Alquran, dan tahfidz hadits,” ujar Prof Ambo Asse.
Ia juga meminta panti asuhan melakukan kolaborasi, didampingi dan dipandu MPS PWM Sulsel. Hal ini perlu dilakukan untuk membangkitkan semangat dan gairah MPS Sulsel agar lebih baik lagi ke depannya.
Dalam kesempatan itu, Prof. Ambo mengapresiasi unit usaha yang dibangun dan dijalankan Panti Asuhan Sejahtera ‘Aisyiyah Pangkajene, Sidrap secara mandiri. Menurutnya, panti asuhan yang ada di Rappang dan Sengkang patut dijadikan model pengembangan wirausaha pada anak panti.
“Kalau ada usaha dikelola panti berarti anak panti dapat lebih diberdayakan dan diikutkan dalam pengelolaan unit usaha. Ketika anak panti tamat, sudah ada keterampilan kewirausahaan dan modal keagamaan,” tandasnya.
Prof Ambo Asse juga menantang pengurus MPS PWM Sulsel menggelar lomba panti asuhan berupa kreativitas pengelolaan, tahfidz, dan tilawah Quran
“Pelaksanaan lomba itu akan semakin memberi semangat dan gairah bagi anak dan pembina panti asuhan. Pemenang lomba itu diserahkan hadiahnya pada saat acara Musywil Muhammadiyah akan datang,” katanya.
Sementara itu, Ketua MPS PWM Sulsel, Drs. H.M. Arfa Bas’ha, M.Pd.I. melaporkan bahwa
Rakor kali ini menghadirkan beberapa pemateri, diantaranya, Ketua MPS PP Muhammadiyah, Ir. Sularno, M.Si., Plt Kadis Sosial Sulsel, Drs. Muhammad Hasan Basri Ambarala, dan Sekretaris MPS PWM, M.Ag., Andi Muhammad Ilham, S.SI, M.Kes.
Peserta Rakor ini dihadiri oleh Ketua dan Sekretaris MPS PW Asyiyah Sulsel, Ketua PDM Kordinator MPS se-Sulsel, Ketua dan Sekretaris MPS PDM se-Sulsel serta Ketua dan Sekretaris Pembina LKSA (PA) Muhammadiyah/’Aisyiyah se-Sulsel. (rilis)