KHITTAH.CO, MAKASSAR – Sebanyak delapan Pimpinan Komisariat (Pikom) di Universitas Negeri Makassar (UNM) periode 2023-2024 telah menyelenggarakan Musyawarah Komisariat (Musykom) di SMP Muhammadiyah 1 Unismuh Makassar, Jumat-Senin, 27-30 September 2024.
Delapan Pikom itu yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Bahasa, Sastra, Seni dan Desain (FBSD), Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FIS-H), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Teknik (FT), Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Fakultas Psikologi (FPsi), dan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK).
Ketua Panitia Musykom bersama, Muhammad Asrin menyebut musyawarah itu sebagai ajang evaluasi kinerja pimpinan. Karenanya, tidak boleh ada indikasi sentimen personal selama forum musyawarah berlangsung.
“Musykom ini adalah evaluasi kinerja pimpinan, bukan evaluasi kepribadian individu. Semoga agenda kita menghasilkan rencana kerja yang memperkuat organisasi,” tutur dia.
Asrin juga mengharapkan soliditas kader IMM di zona UNM tetap kokoh sebagaimana sebelumnya. Selain kebersamaan, ia juga mengharapkan semua kader adu gagasan berdasarkan referensi yang tepat dan pengalaman yang cukup sebagai modal hadirnya langkah baru.
“Hal dasar yang harus dilakukan kader IMM di tempat ini adalah saling menguatkan. Tantangan bagi IMM kini semakin berat, kader harus banyak berinovasi untuk mempertahankan eksistensi IMM di kampus negeri,” pinta dia.
Sementara itu, Koordinator Steering Committee yang juga Ketua Korkom IMM UNM, Muhammad Aqsa menjamin kebebasan peserta mengutarakan evaluasi atas kinerja semua pengurus. Menurut Aksa, hanya dengan gagasan dan kritik tajam kader, pelanjut delapan Pikom itu bisa meramu proyeksi yang tepat untuk periode selanjutnya.
“Kami memastikan setiap peserta diberikan ruang yang adil dan transparan untuk menyampaikan gagasan dan kritik. Semoga hasilnya menjadi modal untuk restorasi dan proyeksi terbaik bagi keberlangsungan Pikom di zona UNM,” tutur dia.
Pimpinan Terpilih 8 Pikom
Musykom tersebut melalui empat tahapan penting yaitu Pleno I dengan penetapan Tata Tertib Musyawarah dan dilanjutkan dengan Pleno II dengan sesi Laporan Pertanggungjawaban (LPJ). Selanjutnya Pleno III berupa pembahasan draft Badan Perumus yang memandu penyusunan program strategis. Sementara sesi terakhir, berupa Pleno IV yang merupakan momen krusial berupa pemilihan nakhoda masing-masing Pikom.
Hasilnya, Pikom IMM FEB menyepakati Munira sebagai Ketua Umum, Sekretaris Umum Andi Rabita Lisma dan Bendahara Umum Anugerah Aidil Fitri. Untuk Pikom IMM FBSD mendaulat Zul Agung sebagai Ketua Umum, Nur Sakinah Amir sebagai Sekretaris Umum dan Ainun Jariah sebagai Bendahara Umum.
Sementara, kader Pikom IMM FIS-H mempercayakan Indah Putri menjadi Ketua Umum, Nur Hadi sebagai sekretaris Umum dan Bendahara Umum Aksayanti. Kader Pikom IMM FMIPA sendiri mempercayakan tampuk pimpinan kepada Muh. Yusran sebagai Ketua Umum, Anugrah Awalia sebagai Sekretaris Umum dan Aulia Mutmainnah Bendahara Umum.
Kader Pikom IMM FT sendiri memberikan amanah Ketua Umum kepada Ahmad Luthfi, Sekretaris Umum Abd. Rahim dan Resky Ayu Fadila sebagai Bendahara Umum. Sementara, kader Pikom IMM FIP menyerahkan kepemimpinan selanjutnya kepada Ragil sebagai Ketua Umum, Nabila Purnama Sari sebagai Sekretaris Umum dan Bendahara Umum Wahyu.
Selain itu, Pikom IMM FPsi dinakhodai oleh M. Asri Rahman yang berdampingan dengan Khusnul Wafiah Nabila Hawa sebagai Sekretaris Umum dan Nur Ainun Wajangsari sebagai Bendahara Umum. Di sisi lain, kepemimpinan Pikom IMM FIKK dilanjutkan oleh Abd. Rahman sebagai Ketua Umum bersama Nurnabila Wulandari sebagai Sekretaris Umum, dan Nadian Nurhikmah sebagai Bendahara Umum.
Untuk mengenali nakhoda baru delapan Pikom IMM di zona UNM dapat dilihat di tautan di sini.
Diketahui Pikom Fakultas Seni dan Desain (FSD) tidak terlibat pada perhelatan Musykom tahun ini. Sebab, Pikom itu baru resmi berdiri pada Sabtu, 18 Mei 2024 tahun ini. Sehingga mereka baru akan terlibat musyawarah bersama pada tahun berikutnya. (Rls)