Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaPolitik dan HukumTokoh

Zaenal Beta Wafat, Ketua PAN Sulsel Kenang Kebaikan Almarhum

×

Zaenal Beta Wafat, Ketua PAN Sulsel Kenang Kebaikan Almarhum

Share this article
Legislator PAN Makassar, Zaenal Beta semasa hidup

KHITTAH.CO, MAKASSAR – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan Ashabul Kahfi menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Anggota DPRD Kota Makassar Fraksi PAN, Zaenal Beta. Zaenal mengembuskan napas terakhir di RS Faisal Makassar, Sabtu (9/1/2021) pukul 22.40 WITA. Hasil tes swab menyatakan dia positif terpapar COVID-19.

“Innalillahi Wainna Ilaihi Rajiun. Atas nama segenap Keluarga Besar Partai Amanat Nasional mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Saudaraku Almarhum H. Zaenal Beta. Kami merasa kehilangan salah satu kader terbaik kami di DPRD Kota Makassar,” tandas legislator DPR RI ini.

Kahfi menyebut Zaenal Beta merupakan sosok yang amanah. Hal itu dibuktikan dengan keberhasilan duduk di DPRD Makassar selama empat periode berturut-turut. Menurutnya, Zaenal bisa menjaga amanah dan merawat konstituen yang telah memilihnya.

Selain itu, sambung Kahfi, Zaenal Beta juga dikenal sebagai sosok yang teguh pendirian. “Jika ia telah menyatakan sikap, ia takkan bergeser dari sikap tersebut. Hal itu ia tunjukkan dalam mengawal sejumlah isu publik di DPRD Makassar,” ujar Anggota Komisi IX DPR RI tersebut.

Komitmen keberpihakan Zaenal Beta terhadap kepentingan umat, kata Kahfi, sangat tinggi. “Jika terkait kepentingan umat, ia tidak kenal kompromi. Beliau berani bersuara lantang, termasuk sering berdonasi untuk kepentingan umat,” tambahnya.

Sebagai aktivis PAN, Kahfi juga memuji kiprah Zaenal Beta. “Mungkin bagi banyak tokoh politik, yang memiliki basis yang jelas, mudah saja bagi mereka berpindah partai. Tapi sepanjang pengetahuan saya, sepanjang hayat Pak Zaenal Beta, beliau hanya pernah aktif di Partai Amanat Nasional,” tambahnya.

“Saya bersaksi bahwa beliau orang baik. Semoga amal ibadah beliau dilipatgandakan di sisi Allah swt, dan mendapatkan predikat Husnul Khatimah. Semoga Keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan mengikhlaskan kepergian beliau,” tutup Kahfi.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply