Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Pendidikan

Poros Pengembangan Keilmuan Pendidikan Sosiologi Terbentuk di Makassar

×

Poros Pengembangan Keilmuan Pendidikan Sosiologi Terbentuk di Makassar

Share this article

KHITTAH.CO, MAKASSAR – Tiga Program Studi Pendidikan Sosiologi yang ada di Makassar sepakat berkolaborasi dalam pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Ketiga prodi tersebut berasal dari Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Universitas Negeri Makassar (UNM) dan Universitas Megarezky.

Kesepakatan tersebut tertuang dalam Implementation of Agreement yang ditandatangani di Ruang Dekan FKIP Unismuh Makassar, Jl Sultan Alauddin, Rabu, 23 Maret 2022.

Pihak yang bertandatangan yakni Ketua Prodi Pendidikan Sosiologi dari masing-masing kampus, drs Nurdin MPd dari Unismuh Makassar, Dr M Ridwan Said Ahmad dari UNM, dan Dr Arfenti Amir dari Unimerz.

Penandatanganan impementasi kerjasama tersebut disaksikan Dekan FKIP Unismuh Erwin Akib PhD, Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNM Dr Jumadi, dan Wakil Dekan III FKIP Unimerz Dr Jalal.

Sekretaris Prodi Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar Dr Jamaluddin Arifin mengungkapkan bahwa meskipun ketiga prodi telah tergabung dalam Asosiasi Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi Seluruh Indonesia (APPSANTI), namun mereka ingin memperkuat kolaborasi keilmuan yang dimulai dari Makassar.

“Insyaallah, poros baru komunitas epistemik dalam pengembangan keilmuan Pendidikan Sosiologi akan lahir dari Makassar. Kami akan memperkuat kolaborasi riset dan publikasi, semoga dapat memberikan kontribusi secara nasional maupun internasional,” ujar Doktor dalam Bidang Ilmu Sosiologi UNM ini.

Secara umum, kerja sama ketiga kampus tersebut dalam bidang pendidikan, penelitian, pengelolaan Jurnal, publikasi dan pengabdian pada masyarakat.

Dalam bidang pendidikan, ketiga kampus ini siap berkolaborasi dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, khsusunya dalam pertukaran mahasiswa. “Tentu saja termasuk dalam kolaborasi pengajaran antar dosen di ketiga Perguruan Tinggi,” jelas Dr Jamaluddin.

Selain itu, kerja sama dalam memperkuat pengabdian pada masyarakat juga akan digiatkan. “Dalam waktu dekat, akan ada beberapa momentum kolaborasi, Insyaallah akan sangat bermanfaat bagi ketiga institusi, baik bagi dosen dan mahasiswa, maupun masyarakat luas,” tambahnya.

Sejak meraih akreditasi A sejak tahun 2019, Prodi Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar terus menggiatkan kerja sama baik di tingkat nasional maupun internasional. Prodi ini juga cukup dimintai mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dalam Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Kemdikburistek RI.

Dosen Prodi Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar sebagaian besar telah berkualifikasi Pendidikan S3, bahkan dua orang di antaranya telah meraih jabatan fungsional Guru Besar.

KAMPUS MUHAMMADIYAH DI SULSEL

Leave a Reply